Reporter: Mila Sari | Editor: Rizki Caturini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Humpuss Intermoda Tranportasi Tbk (HITS) berencana menambah delapan kapal sejak tahun lalu. Rencananya penambahan kapal untuk memuluskan ekpansi bisnis Humpuss.
Menurut Direktur Utama Humpuss Intermoda, Theo Lekatompesy, sebelumnya HITS berencana untuk membeli delapan kapal, namun hingga bulan November belum semuanya terealisasi. "Dari rencana beli 8 kapal, realisasinya 5 kapal, 3 draggers dan 2 tanker oil," ujar Theo.
Untuk pembelian oil tanker dilakukan secara bertahap yaitu pada kuartal II dan kuartal III. Selain itu tiga draggers dibeli pada kuartal ke IV. Namun ia mengaku bahwa pada tahun 2017 ini tidak semua pembelian kapal akan direalisasikan. Nantinya untuk sisa kapal yang belum terbeli akan di geser pada tahu 2018.
"Sisa tiga kapal oil/chemical dan LNG tankers geser ke 2018 karena tender untuk kapal-kapal itu tertunda realisasinya," ungkapnya.
Investasi untuk pembelian tiga kapal di tahun depan tersebut mencapai US$ 70 juta - US$ 75 juta atau sekitar Rp 1 triliun. "Sebesar 75% investasi dibiayai bank lokal dan bank Asia, sisanya dana sendiri," bebernya. Rencananya pembelian kapal-kapal tersebut akan direalisasikan pada kuartal I dan kuartal II 2018.
Sementara rencana untuk ekspansi bisnis ke pengerukan hingga saat ini masih dalam pengembangan. Theo mengatakan HITS akan menggandeng Royal IHC NV dari Rotterdam Belanda, yang merupakan pemilik lisensi teknologi pembuat kapal keruk dan akan menggandeng anak perusahaannya yaitu PT Misi Hutama Internasional (MSI) untuk bisnis pengerukan tersebut.
Untuk bisnis pengerukan ini, Humpuss telah membeli beberapa kapal. "Sudah ada kerja jangka pendek dan masih ikut tender untuk kontrak panjangnya," ujar Direktur Keuangan Humpuss, Budi Haryono, Jumat (17/11).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
