kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.866.000   -20.000   -1,06%
  • USD/IDR 16.554   -1,00   -0,01%
  • IDX 7.063   83,54   1,20%
  • KOMPAS100 1.025   13,19   1,30%
  • LQ45 799   12,01   1,53%
  • ISSI 222   1,57   0,71%
  • IDX30 416   7,23   1,77%
  • IDXHIDIV20 491   8,28   1,72%
  • IDX80 116   1,47   1,29%
  • IDXV30 117   0,97   0,83%
  • IDXQ30 136   2,05   1,54%

Hunian baru di Bekasi ini dibanderol Rp 400 juta


Jumat, 12 Desember 2014 / 14:19 WIB
Hunian baru di Bekasi ini dibanderol Rp 400 juta
ILUSTRASI. Wamen BUMN Pahala Nugraha Mansury berjalan usai mengikuti rapat terbatas (ratas) terkait pupuk organik yang dipimpin Presiden Joko Widodo di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (27/4/2023). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/tom.


Sumber: Kompas.com | Editor: Yudho Winarto

BEKASI. Pengembang properti masih mengambil momentum tutup tahun untuk meluncurkan produk barunya, termasuk untuk segmen menengah. Inilah yang dilakukan PT Hasana Damai Putra (Damai Putra Group), pengembang Kota Harapan Indah, dengan meluncurkan klaster Descada di Segara City.

"Beberapa bulan terakhir ini kami selalu kehabisan stok rumah, artinya permintaan pasar masih bagus," kata Marketing Manager Segara City, Hadi Putra, kepada Kompas.com, Kamis (11/12) kemarin.

Hadi mengatakan, Segara City adalah kawasan perumahan yang sudah dipersiapkan untuk pangsa pasar kelas menengah. Harga per unit dibanderol mulai Rp 400 jutaan.

"Kami tetap jaga kualitasnya. Kami bangun dengan spesifikasi setara dengan rumah yang seharga dua sampai tiga kali lipatnya," ujar Hadi.

Letak perumahan tersebut strategis dari area Kota Harapan Indah, Cakung, Cilincing, Marunda, Kelapa Gading, Tanjung Priok.

Sekarang ini, lanjut dia, masyarakat sudah banyak yang sadar dalam kepemilikan properti, baik untuk tujuan dihuni atau investasi. Faktor kebutuhan dan inflasi adalah dua alasan utama seseorang memutuskan membeli sebuah properti.

"Faktalah yang berbicara, bahwa semakin menunda membeli rumah, akan semakin mahal dan sulit terjangkau harganya" kata Hadi. 

Dia mengakui, banyak orang ingin membeli atau berinvestasi di properti, tetapi terbentur oleh kendala down payment (uang muka). Umumnya mereka tidak siap mengeluarkan sejumlah uang besar dalam satu waktu. Untuk itu, pihaknya memberikan kemudahan bagi pembeli untuk mencicil uang muka selama dua tahun tanpa bunga. 

Adapun tipe rumah yang dipasarkan cukup bervariasi, mulai tipe 38 hingga 52. Semua dipasarkan dengan kisaran harga Rp 400 sampai Rp 600 jutaan.

"Harga properti tidak akan pernah menunggu kita, dia akan terus merangkak naik seiring berjalannya waktu," kata Hadi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Thrive

[X]
×