Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Hutama Karya (Persero) belum ada rencana menutup operasional tol selama karantina wilayah yang telah dicanangkan pemerintah.
Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Muhammad Fauzan menjelaskan perusahaan belum berencana menutup akses jalan tol karena kebijakan dari pemerintah juga mengharuskan tol untuk tetap dibuka. Karenanya, semua jalan tolnya akan beroperasi seperti biasa.
"Hal itu supaya kendaraan logistik bisa dengan lancar didistribusikan," ujarnya kepada kontan.co.id , Jumat (24/4).
Baca Juga: Bisnis Jalan Tol Hutama Karya Terkerek Ruas Baru
Hanya saja, pihaknya mengkhususkan untuk jalan tolnya di Trans Sumatra yang akan dibatasi dengan adanya penyekatan. Hal tersebut disebabkan kendaraan yang boleh melintas di jalan tol hanya kendaraan logistik saja, sementara untuk kendaraan pribadi/berpenumpang tidak diperbolehkan untuk melintasi tol dan akan diminta untuk putar balik ke daerah asal.
Ia mengakui adanya karantina wilayah akan memberikan efek pada penurunan trafik pada jalan tol yang dikelolanya. Namun, dari sisi pendapatan perusahaan konstruksi plat merah itu belum dapat memproyeksikannya.
"Potensi pendapatan yang hilang belum dapat kami pastikan saat ini," tutupnya.
Berdasarkan catatan kontan.co.id , sepanjang tahun 2020 perusahaan membidik kontribusi pendapatan tol 6,26% dari total target pendapatan Rp 40,7 triliun.
Baca Juga: Ini upaya Hutama Karya atasi penyebaran virus corona di ruas tol miliknya
Hingga kuartal I-2020, perusahaan plat merah ini mencatat jumlah kendaraan yang melintas di ruas tol miliknya sebanyak 17,72 juta kendaraan. Realisasi tersebut turun 1,1% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News