Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan penyedia solusi konektivitas di Indonesia PT iForte Solusi Infotek (iForte) terus memberikan dukungan dalam pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia.
Salah satu bentuk dukungannya dilakukan dengan menggelar program iFortepreneur 4.0. Ini merupakan program kompetisi rencana bisnis digital untuk UMKM. Ini dilakukan untuk mendorong UMKM melakukan transformasi digital.
Tercatat lebih dari 300 peserta UMKM yang berasal dari berbagai daerah, mulai DKI Jakarta, Aceh, Lombok hingga Labuan Bajo telah mendaftarkan diri dalam program iFortepreneur 4.0 yang mengusung tema Kebangkitan UMKM Kreatif Indonesia tersebut.
Baca Juga: Pandemi dongkrak 6 kali lipat pertumbuhan Shipper Indonesia
Vice President Director of Technology and Operation PT iForte Solusi Infotek Rony Ardhitia mengatakan, pandemi Covid-19 memang menekan para pelaku usaha termasuk UMKM. Namun di sisi lain, pandemi ini juga membuka banyak kesempatan baru.
“Pandemi ini membuka banyak kesempatan-kesempatan baru yang salah satunya adalah pertumbuhan transformasi di dunia digital. Mau tidak mau kita harus membiasakan dengan platform digital di segala bidang," kata Rony keterangan resminya dikutip Jumat (15/10).
Menurutnya, penggunaan digital atau bertransformasi ke digital menjadi momentum dalam menciptakan postur ekonomi atau ekosistem bisnis yang lebih maju dan dapat meningkatkan produktivitas usaha di masa-masa mendatang.
Pada sesi workshop iFortepreneur 4.0, iForte mengangkat kisah sukses digitalisasi UMKM di Indonesia dengan menghadirkan narasumber dari JALA Tech dan Lemonto.
JALA Tech merupakan salah satu perusahaan rintisan yang menciptakan platform digital guna membantu petambak mengelola budi daya tambak udang dengan lebih baik dan membantu mengatasi kerugian dan ketidakpastian panen dengan aplikasi dan Big Data yang diciptakan oleh JALA Tech.
Sementara Lemonto merupakan sebuah UMKM yang berasal dari Banyuwangi yang terinspirasi menciptakan berbagai produk olahan lemon dengan prinsip zero waste, produksi yang dihasilkan seperti minuman sari lemon, sabun, hand sanitizer dan lainnya.
Baca Juga: OJK akan lakukan moratorium penerbitan izin pinjol
Lemonto telah menerapkan Digitalisasi dalam pemasaran hingga berhasil memasarkan produknya hingga ke pelosok Tanah Air.
JALA Tech dan Lemonto sudah berhasil bertransformasi ke lini digital berbagi pengalaman dan proses yang dilakukan hingga akhirnya mereka sukses mengadopsi strategi Digitalisasi dan dapat turut serta berkontribusi memberikan manfaat sosial bagi masyarakat.
Periode pengumpulan proposal iFortepreneur 4.0 akan ditutup pada tanggal 16 Oktober 2021, selanjutnya akan dipilih beberapa peserta dari total keseluruhan yang mendaftar untuk masuk dalam kualifikasi tahap satu yang akan diumumkan pada tanggal 23 Oktober 2021.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
