kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Industri minta impor garam untuk penuhi kebutuhan


Minggu, 29 Oktober 2017 / 11:27 WIB
Industri minta impor garam untuk penuhi kebutuhan


Reporter: Abdul Basith | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri pengguna garam meminta agar pemerintah mengimpor garam untuk memenuhi kebutuhan produksi.

"Industri bukan minta tambahan impor, tapi memang untuk memenuhi kebutuhan," ujar Ketua Asosiasi Industri Pengguna Garam Indonesia (AIPGI), Tony Tanduk kepada KONTAN, Jumat (27/10).

Tony bilang, terdapat kekurangan bahan baku garam untuk memenuhi kebutuhan produksi. Atas alasan tersebut industri meminta impor garam. Impor yang diajukan berdasarkan keterangan Tony mencapai 300.000 ton. Tony bilang, pengajuan impor tersebut berlangsung hingga Maret 2018.

Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri (Dirjen Daglu), Kementerian Perdagangan (Kemdag), Oke Nurwan membenarkan pengajuan impor tersebut.

"Ya betul ada permintaan impor garam dari industri," terang Oke kepada KONTAN, Jumat (27/10).

Oke bilang, total usulan yang diajukan industri sekitar 250.000 ton. Namun, usulan tersebut masih akan dibahas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×