kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Industri sawit keluhkan kenaikan tarif asuransi


Rabu, 25 Juni 2014 / 19:09 WIB
Industri sawit keluhkan kenaikan tarif asuransi
ILUSTRASI. Logo Tesla terlihat pada upacara peletakan batu pertama Tesla Shanghai Gigafactory di Shanghai, China 7 Januari 2019. REUTERS/Aly Song


Reporter: Handoyo | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. Industri sawit semakin tertekan. Sebab sejak Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menetapkan tarif premi asuransi baru, tarif asuransi yang harus dibayarkan perusahaan sawit mengalami peningkatan yang signifikan. "Meningkat tiga kali lipat, dari asuransi lama," kata Sahat Sinaga Direktur Eksekutif Gabungan Industri Minyak Nabati Indonesia (GIMNI), Rabu (25/6).

Tak pelak, kondisi tersebut membuat pengusaha dibidang persawitan teriak. GIMNI sendiri mengharap agar pemberlakuan kebijakan tersebut diundur setidaknya di tahun 2015 mendatang. Hal ini agar ada kesiapan dari kalangan pelaku usaha untuk menganggarkannya terlebih dahulu. 

Sahat mengkritik, seharusnya kebijakan untuk menaikkan tarif asuransi tersebut harus dilakukan kajian secara menyeluruh dan pengambilan data yang lebih lama. Seperti diketahui OJK telah menetapkan tarif asuransi melalui surat Edaran (SE) nomor 06 yang berlaku mulai Februari tahun ini. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×