Reporter: Benediktus Krisna Yogatama | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Sejumlah pabrikan ponsel global menyatakan untuk merakit di Indonesia dalam rangka memenuhi Peraturan Menteri Perdagangan No. 82 tahun 2012 tentang Ketentuan Impor Telepon Seluler, yang mewajibkan pelaku ponsel global wajib merakit di Indonesia. Nama-nama seperti Blaupunkt, Xiaomi, ASUS, ZTE, Lenovo memutuskan untuk merakit di Indonesia.
Ignatius Warsito, Direktur Industri Elektronika dan Telematika Kementerian Perindustrian mengatakan bahwa ada sejumlah nama merek ponsel global yang memutuskan untuk merakit di Indonesia. "Mereka yang memutuskan telah merakit di Indonesia antara lain Blaupunkt, Xiaomi, ASUS, ZTE, Lenovo," ujar Warsito pada KONTAN, Senin (27/4).
Ia mengatakan Blaupunkt bakal bekerja sama dengan pabrikan lokal dengan PT Panasonic Gobel Indonesia. Sedangkan Xiaomi, ASUS, dan Lenovo merakit di Indonesia bekerjasama dengan PT Sat Nusapersada tbk (PTSN) di Batam. Adapun ZTE bekerjasama dengan perusahaan lokal PT Prince Tridarma.
Sebelumnya sudah ada beberapa nama besar seperti Samsung, OPPO, Haier, Huawei yang masuk merakit di Indonesia. Perusahaan ponsel PT Indonesia OPPO Electronics mengatakan, pabrik ponsel mereka di Indonesia ditargetkan beroperasi pada kuartal kedua tahun ini.
Mereka merakit di Indonesia untuk memenuhi Permendag 82/2012 yang menyebutkan importir ponsel wajib merakit atau memproduksi ponsel di Indonesia sebelum akhir 2015.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News