Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Trans Retail Indonesia menyiapkan strategi untuk merespon aturan ganjil-genap yang diperpanjang oleh Pemprov DKI Jakarta. Bila tidak inovatif, aturan tersebut akan berimbas pada traffic pengunjung ke gerai-gerai yang terletak di ruas jalan protokol.
Satria Hamid Ahmadi, VP Corporate Communications Trans Retail menyampaikan aturan ganjil genap tersebut harus disiasati dengan beragam cara. Salah satunya adalah mempermudah akses ke gerai-gerai tertentu. "Misalnya di gerai Carefour Lebak Bulus ini kami bikin akses lewat jalan belakang dari arah Pondok Indah, jadi pengunjung tidak perlu memutar," ujarnya, Senin (22/10).
Sedangkan untuk gerai-gerai yang tak memiliki akses jalan belakang, pihaknya melakukan optimalisasi jumlah kunjungan di jam-jam tertentu. Selain juga meningkatkan promosi-promosi agar pengunjung tetap tertarik untuk datang, termasuk bebas biaya parkir.
"Dengan kendala eksternal itu akan kami follow up terus strateginya, secara internal kami tidak akan tinggal diam, kami akan berkreasi agar pengunjung tetap melangkahkan kakinya ke Transmart," lanjutnya.
Lain dari itu, perusahaan juga melakukan redesign dengan konsep 5 in 1 untuk gerai-gerai Transmart dan konsep hybrid untuk gerai Carrefour. Harapannya dengan upaya tersebut minat datang dan berbelanja tetap dapat terakomodasi dengan baik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News