kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.915.000   -19.000   -0,98%
  • USD/IDR 16.341   27,00   0,17%
  • IDX 7.544   12,60   0,17%
  • KOMPAS100 1.047   -4,04   -0,38%
  • LQ45 795   -5,29   -0,66%
  • ISSI 252   0,56   0,22%
  • IDX30 411   -3,03   -0,73%
  • IDXHIDIV20 472   -7,09   -1,48%
  • IDX80 118   -0,54   -0,46%
  • IDXV30 121   -0,69   -0,57%
  • IDXQ30 131   -1,32   -1,00%

J Resources optimis produksi emas capai 220.000 oz


Selasa, 09 Desember 2014 / 16:07 WIB
J Resources optimis produksi emas capai 220.000 oz
ILUSTRASI. Simak aturan penggunaan dan cara memadukan menggunakan warna kayu di rumah


Reporter: Muhammad Yazid | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. PT J Resources Asia Pasifik Tbk optimistis produksi emas hingga akhir 2014 ini akan mencapai 220.000 ons troi (oz). Sepanjang periode Januari hingga November lalu, produksi emas yang dihasilkan dari empat pabrik pengolahan (smelter) mencapai 205.000 oz.

Edi Permadi, Direktur J Resources Asia Pasifik mengatakan, mulai tahun 2014 produksi perusahaannya dapat meningkat pesat karena smelter di Bakan, Sulawesi Utara lewat anak usahanya PT J Resources Bolaang Mongondow serta di Seruyung di Kalimantan Utara lewat anak usahanya PT Sago Prima Pratama sudah dioperasikan sejak akhir 2013 silam.

"Processing plant kami di Bakan sudah menghasilkan  70.000 oz emas, sedangkan di Seruyung 80.000 oz. Sisanya, produksi di hasilkan dari processing di Lanut, Sulawesi Utara, dan di Penjom, Malaysia," kata Edi Permadi, dalam konferensi pers, Selasa (9/12).

Pada tahun ini Bakan dan Seruyung menjadi penyumbang utama produksi bagi J Resources karena menggunakan teknologi baru berupa dinamyc leaching yang ongkosnya lebih efisien. Sementara, produksi di Penjom dan Lanut masih tetap  normal dengan masing-masing produksi sekitar 30.000 oz per tahun.

Menurut Edi, proyeksi produksi tersebut lebih besar dibandingkan dengan target yang dicanangkan perusahaan di awal tahun, yakni sebesar 200.000 oz.   Bahkan, jumlah tersebut akan meningkat hingga 228,5% dibandingkan realisasi produksi pada 2013 sebesar 66.957 oz.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×