kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   23.000   1,23%
  • USD/IDR 16.425   5,00   0,03%
  • IDX 7.156   61,65   0,87%
  • KOMPAS100 1.042   11,99   1,16%
  • LQ45 813   10,32   1,29%
  • ISSI 224   1,28   0,58%
  • IDX30 424   4,95   1,18%
  • IDXHIDIV20 505   2,98   0,59%
  • IDX80 117   1,42   1,22%
  • IDXV30 119   0,29   0,25%
  • IDXQ30 139   1,52   1,11%

Januari 2015, harga elpiji 12 kg akan naik lagi


Rabu, 10 September 2014 / 10:36 WIB
Januari 2015, harga elpiji 12 kg akan naik lagi
Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Nirwala Dwi Heryanto.


Reporter: Asep Munazat Zatnika | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. Setelah menaikkan harga elpiji 12 kilogram (kg) mulai hari ini, PT Pertamina kembali berencana menaikkan harga bahan bakar rumah tangga tersebut pada Januari 2015 sebesar Rp 1.500 per kilogram (kg). Tidak hanya itu saja, Pertamina berencana menaikan harga jual elpiji 12 kg secara bertahap hingga 2016.

Direktur  pemasaran dan niaga Pertamina Hanung Budya mengatakan, rencana itu telah diajukan Pertamina ke pemerintah. Dalam roadmap tersebut kenaikan akan dilakukan dua kali setahun hingga 2016. "Sesuai roadmap kenaikan akan dilakukan setiap bulan Januari dan Juli," katanya, Rabu (10/9).

Jika roadmap berjalan lancar maka Pertamina akan kembali menaikan harga jual elpiji 12 kg pada tanggal 1 Januari 2015 nanti sebesar Rp 1.500 per kg. Kenaikan ini dilakukan Pertamina untuk menyesuaikan harga jual, agar sama dengan harga keekonomisannya. Saat ini harga keekonomian per tabung sebesar Rp 181.400 per tabung atau Rp 15.110 per kg.

Pertamina berharap, jika harga jual elpiji 12 kg sudah sama dengan harga keekonomisannya, maka industri elpiji 12 kg akan semakin baik. Akan banyak perusahaan yang tertarik masuk di Industri tersebut. Selama ini harga jual elpiji 12 kg dianggap masih terlalu murah, dan dianggap merugikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×