Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk (JKON) menargetkan kontrak baru tahun ini sebesar Rp 7,3 triliun. Target tersebut meningkat 30,3% dibandingkan pencapaian tahun lalu senilai Rp 5,6 triliun.
Denggan carry over tahun lalu sejumlah Rp 3,2 triliun, maka total order book atau kontrak yang akan dihadapi perusahaan tahun ini mencapai Rp 10,5 triliun.
Jaya Konstruksi membidik 50% target kontrak baru dari proyek pemerintah dan separuh lagi dibidik dari proyek swasta. "Secara jenis proyek, kita akan lebih banyak mengincar proyek infrastruktur dan gedung," kata Hardjanto Agus Priambodo, Direktur JKON di Jakarta, Rabu (7/6).
Sampai akhir Maret 2017, JKON telah mengantongi kontrak baru sebesar Rp 1,3 triliun, sehingga total kontrak yang dihadapi sudah mencapai Rp 4,5 triliun. Ini diperoleh dari proyek tol Jakarta dalam kota, Bendungan Cipanas, Bendungan Cisabodang, Bendungan Sulawesi, apron 13 Bandara Cengkareng, serta proyek-proyek rutin di DKI seperti RPTRA, pembangunan trotoar, peningkatan jalan, rumah susun.
Untuk mencapai target, JKON akan akan fokus membidik proyek-proyek jalan tol, proyek bendungan, dan proyek-proyek tahunan DKI Jakarta. " Untuk proyek bendungan, kami sudah mulai mengaraah ke Sulawesi dan Kalimantan," kata Hardjanto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
