Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jaya Real Property Tbk (JRPT ) masih akan menunggu situasi pasar. Karenanya, tahun ini pihaknya memilih fokus untuk mengembangkan perluasan Bintaro Exchange II.
Sekretaris Perusahaan Jaya Real Property Niken Larasati mengatakan, untuk proyek baru yang akan digarap direncanakan ada dua yakni proyek transit oriented development (TOD) di Cipete dan proyek Bintaro Exchange tahap II.
"Saya belum bisa memastikan, tapi kami lebih fokus pada proyek Bintaro Exchange tahap II," ujanrya kepada kontan.co.id, usai paparan publik di Jakarta, Jumat (31/5).
Selain proyek yang digarap perseroan, tahun ini pihaknya juga berencana untuk meluncurkan produk baru pada semester II nanti. Sayang, Ia belum bisa memastikan produk apa yang bakal diluncurkannya.
Menurutnya, pihaknya bakal melihat kondisi pasar sebelum memutuskan meluncurkan produk barunya. "Soalnya calon konsumen masih wait and see, jadi buat apa kami launching kalau market tidak bisa tangkap," lanjutnya.
Namun, ia memperkirakan produk yang paling mungkin diluncurkan yakni produk landed house di Bintaro atau di Pasar Kemis. Namun, ia menegaskan masih akan melihat keadaan pasar.
Dari sana, emiten dengan kode saham JRPT di Bursa Efek Indonesia (BEI) memproyeksikan pertumbuhan marketing sales maksimal 5%. "Jadi marketing sales kami tahun ini pertumbuhannya 0%-5%," ujarnya.
Sekedar informasi, sepanjang tahun lalu JRPT mencatatkan marketing sales sebesar Rp 1,94 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News