Reporter: Jane Aprilyani | Editor: Jane Aprilyani
KONTAN.CO.ID - Perusahaan pengembang dan pengelolaan properti, PT Jaya Real Property (JRPT) Tbk kian masif dalam mengembangkan bisnis. Emiten properti ini meluncurkan kawasan superblok baru bernama Bintaro Creative District.
Bintaro Creative District adalah ekspansi pengembangan Bintaro Plaza Residences yang semula memiliki luas sebesar 11,8 hektare menjadi 19,5 hektare.
Sekadar informasi saja, Bintaro Plaza Residences yang pada awalnya dikembangkan sebagai sebuah kawasan hunian vertikal yang terintegrasi dengan Bintaro Plaza, kini dilengkapi lagi menjadi Bintaro Creative District.
Setelah ditetapkan sebagai TOD Stasiun Pondok Ranji, kawasan Bintaro Creative District akan menjelma menjadi sebuah pengembangan superblok berbasis Transit Oriented Development (TOD), seiring dengan peningkatan aksesibilitas Stasiun Pondok Ranji.
General Manager Property Development PT Jaya Real Property Tbk Arum Prasasti menyebutkan, Bintaro Creative District akan menjadi kawasan perkotaan yang terkoneksi dengan banyak fasilitas yang ada.
Mulai sekolah atau universitas, rumahsakit, perkantoran, pusat perbelanjaan, hingga ruang terbuka hijau untuk semua masyarakat.
Baca Juga: Jaya Real Property (JRPT) Kembali Buyback 106 Juta Saham
Bicara soal nilai investasi di Bintaro Creative District, Arum menyebut nilainya Rp 6 triliun.
"Tetapi akan bertahap karena setiap tahun ada pengembangan fasilitas di Bintaro Creative District," ujar Arum Prasasti saat peluncuran Bintaro Creative District, Rabu (8/3).
Arum menambahkan, pengembangan kawasan Bintaro Creative District mengacu pada 7 pilar kreativitas yang digagas oleh Leonardo Da Vinci.
Yaitu, Exploration, Link, Thinking, Art and Science, Curiosity, Sense, dan Mind and Body Care.
"Ketujuh pilar tersebut masing-masing akan mewakili semua fungsi one stop living yang akan dikembangkan di kawasan ini,” ucap Arum Prasasti.
Kehadiran Bintaro Creative District sebagai pembangunan superblok one stop living nantinya akan terintegrasi baik dengan hunian, workspace, pusat gaya hidup, dan pusat komunitas.
Serta, dilengkapi fasilitas umum sosial yang saat ini sudah ada seperti Rumah Sakit Mitra Keluarga, Sekolah Pembangunan Jaya, dan Politeknik Keuangan Negara STAN.
Selain itu, akan ada juga Creative Offices dan ruang-ruang inspiratif kolaboratif yang memberikan kemudahan para pengusaha muda dan pekerja kreatif untuk dapat memulai usaha dan bekerja dari mana saja di dalam area Bintaro Creative District.
Baca Juga: Kembali Buyback 106 Juta Saham, Segini Dana yang Disiapkan Jaya Real Property (JRPT)
Selain itu, BCD juga akan semakin lengkap dengan hadirnya fasilitas pusat komunitas kreatif, mewakili pilar Art and Science, yang diperuntukkan bagi komunitas-komunitas kreatif seperti Bintaro Design District.
Dan, komunitas-komunitas lainnya yang memang sudah lama terbentuk dan berperan aktif di masyarakat sekitar Bintaro Jaya.
Tak berhenti disitu, Arum menuturkan, kawasan Bintaro Creative District juga akan dilengkapi dengan Aviary Park yang dikembangkan dan dikelola oleh founder dari Grup Taman Safari melalui PT Aviary Jaya Lestari.
Fasilitas edukasi dan hiburan berwawasan konservasi lingkungan ini dibangun di ruang terbuka hijau seluas 6 hektare. Aviary Park yang berada di kawasan BCD merupakan sarana edukasi dan hiburan yang bisa menjadi destinasi wisata ikonik baru di Selatan Jakarta.
"Adanya kesamaan visi dan misi kedepan membuat kami tertarik untuk berkolaborasi dengan JRP di dalam mengembangkan bisnis usaha kami," ungkap Michael Sumampau President Director Aviary Park.
"Dan, kami sangat bangga bisa menjadi bagian dari pengembangan kawasan Bintaro Creative District untuk menghadirkan sebuah fasilitas edukasi dan hiburan baru yang sebelumnya belum pernah ada di area ini," imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
