kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Jelang alih kelola, begini progres pemenuhan terminasi dan transisi Blok Rokan


Senin, 17 Mei 2021 / 13:02 WIB
Jelang alih kelola, begini progres pemenuhan terminasi dan transisi Blok Rokan
ILUSTRASI. Pengeboran minyak?PT Chevron Pacific Indonesia (CPI)


Reporter: Muhammad Julian | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemenuhan kewajiban terminasi dan transisi oleh PT. Chevron Pacific Indonesia (CPI) terus berjalan secara sistematis dan terstruktur, tiga bulan menjelang alih kelola Blok Rokan.

Managing Director Chevron IndoAsia Business Unit & Presiden Direktur PT CPI, Albert Simanjuntak memastikan, aspek-aspek utama dalam proses terminasi dan transisi menunjukkan kemajuan signifikan guna menjaga keberlangsungan operasi dan tingkat produksi, baik sebelum maupun sesudah tanggal 9 Agustus mendatang.

“Tim PT CPI terus bekerja keras untuk mewujudkan proses terminasi dan transisi yang selamat, andal, dan lancar. Blok Rokan merupakan aset strategis yang penting bagi penerimaan negara dan daerah, perekonomian masyarakat, serta ketahanan energi nasional,” ujar Albert dalam keterangan tertulis yang diterima Kontan.co.id, Senin (17/5).

Aspek-aspek utama yang dimaksud dalam proses terminasi meliputi checklist terminasi sesuai aturan pemerintah, pelaporan aset, dan penutupan laporan proyek. Sementara itu, aspek-aspek utama pada proses transisi antara lain seperti program pengeboran, teknologi informasi, migrasi data, manajemen kontrak barang dan jasa, prosedur operasional dan perizinan kerja, sumber daya manusia (SDM), dan lain-lain. 

Baca Juga: Pencurian minyak marak, Chevron Indonesia (CPI) gunakan drone untuk pengawasan

Untuk proses terminasi, CPI telah melengkapi dokumen PSC termination checklist provisional pada 25 Februari 2021 lalu. Pada sisi pelaporan aset, sebanyak  109.000 aset telah selesai diperiksa fisik dan dilaporkan atau setara 81% dari proses keseluruhan, sementara penutupan laporan proyek sudah mencapai 70% atau sekitar 2.940 laporan yang sudah selesai.

Sebagai bagian dari pemantauan, saat ini juga tengah berlangsung proses verifikasi dan validasi (V&V) data eksplorasi dan eksploitasi Blok Rokan oleh Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) ESDM dan SKK Migas.

Proses V&V tersebut dilakukan terhadap sekitar satu juta item dokumen cetak, media magnetik dan optikal, serta sampel batuan. Proyeksinya, proses ini diperkirakan tuntas pada bulan Mei ini.

Di sisi lain, program pengeboran di Blok Rokan terus berjalan untuk menjaga tingkat produksi. Sejak dimulai akhir Desember 2020 lalu, CPI telah mengebor 55 sumur hingga saat ini. Sumur yang dibor di antaranya termasuk 11 sumur konversi dengan mengoperasikan enam rig pengeboran dan satu rig konversi.

Saat ini, proses pengadaan rig tambahan sedang berjalan untuk memenuhi target pengeboran 192 sumur di Blok Rokan oleh PT CPI dan PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) pada tahun ini.

”Kami terus berkoordinasi intensif dengan SKK Migas dan PHR agar program pengeboran dapat berjalan sesuai yang diharapkan. Kolaborasinya sangat solid karena semua pihak memiliki semangat dan komitmen yang sama,” tutur Albert.

Baca Juga: Pengamat: Listriki Blok Rokan, PLN intip peluang kerek penjualan di Pulau Sumatra

Tidak lupa, CPI juga berupaya memastikan kesiapan para pegawainya. Albert menuturkan,  CPI telah menyerahkan seluruh data kepegawaian dan organisasinya kepada SKK Migas. 

Seperti diketahui, seiring alih kelola Blok Rokan, hampir seluruh pegawai CPI akan beralih status kepegawaian ke operator yang baru. Albert memastikan, CPI telah menyiapkan kapabilitas organisasi, menggelar berbagai forum komunikasi maupun program pembekalan seperti persiapan teknis transisi, pengembangan mental yang positif menghadapi perubahan, hingga pengelolaan finansial. 

“Kinerja Blok Rokan yang kokoh selama ini tidak lepas dari faktor sumber daya manusia di belakangnya, yakni para pegawai dengan keahlian, budaya dan etos kerja yang telah tertanam. Kami optimistis bahwa mereka akan mampu mempertahankan kinerja Blok Rokan dan dapat berkontribusi signifikan bagi perusahaan yang baru,” tegas Albert.

Selanjutnya: Wamen BUMN: PLN menjadi penyedia listrik Blok Rokan di 2024

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×