kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jelang Ramadan, Mendag Jamin Pasokan Bapok Aman dan Terkendali


Kamis, 16 Maret 2023 / 16:48 WIB
Jelang Ramadan, Mendag Jamin Pasokan Bapok Aman dan Terkendali
ILUSTRASI. Mendag Zulkifli Hasan saat Rapat Kerja (Raker) dengan Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) di Jakarta, Rabu (15/3).


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menjelang bulan Ramadan, Kementerian Perdagangan (Kemendag) menjamin kebutuhan pangan aman dan harganya terkendali.

"Ketersediaan (pangan) terpantau cukup untuk memenuhi kebutuhan puasa dan Lebaran, data ini kami himpun dari pelaku usaha, pasar induk dan BUMN,” kata Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) Dalam Rapat Kerja bersama Komisi VI DPR RI, dipantau Kamis (16/3).

Kemendag mencatat harga sejumlah komoditas terpantau stabil bahkan ada yang mengalami penurunan. Zulhas menyebutkan, harga gula pasir stabil di kisaran Rp 14.400/kg, telur ayam Rp 28.900 per kg.

Baca Juga: Sepekan Jelang Ramadan, Harga Pangan Pokok dan Sayuran Merangkak Naik

Sementara, daging sapi Rp 137.500/kg, dan daging ayam Rp 34.000/kg berada dibawah harga acuan yang ditetapkan.

Kemudian, harga cabai tercatat pada rentang Rp44.300–Rp68.000 per kg, bawang merah Rp37.000, sedangkan bawang putih dijual pada rentang Rp32.000–Rp33.500 per kg.

"Kenaikan harga cabai diproyeksikan akan temporer karena curah hujan yang cukup intensif selama Februari-Maret dan kenaikan harga bawang putih segera normal seiring realisasi impor yang mulai masuk," ungkap Zulhas.

Zulhas mengatakan Kemendag akan mendorong realisasi impor tepat waktu dan tepat jumlah sesuai kesepakatan neraca komoditas yang ditetapkan antar instansi memulai Rapat Koordinasi Tingkat Menko.

Baca Juga: Stabilkan Harga, Pemerintah Buka Keran Impor Beras 500.000 Ton Lagi

Kemendag bersama Satgas Pangan juga akan melakukan pemantauan dan pengawasan distribusi barang kebutuhan pokok dan barang penting (bapokting) di berbagai daerah secara masif.

Adapun yang menjadi objek pengawasan adalah minyak goreng, beras, gula dan daging. Sedangkan lokasi yang akan menjadi fokus pemantauan dan pengawasan bapokting antara lain pengawasan ke produsen gula, distributor bapok, feedlot, pasar dan ritel modern. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×