kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.350.000   -4.000   -0,17%
  • USD/IDR 16.665   -20,00   -0,12%
  • IDX 8.272   -2,63   -0,03%
  • KOMPAS100 1.147   -2,68   -0,23%
  • LQ45 828   0,00   0,00%
  • ISSI 290   -1,26   -0,43%
  • IDX30 434   0,97   0,22%
  • IDXHIDIV20 499   3,67   0,74%
  • IDX80 127   -0,55   -0,43%
  • IDXV30 136   -0,78   -0,57%
  • IDXQ30 138   0,41   0,30%

Perikanan Indonesia teken Kerja Sama dengan Shandong Xinfa Holding


Minggu, 26 Oktober 2025 / 23:00 WIB
Perikanan Indonesia teken Kerja Sama dengan Shandong Xinfa Holding
ILUSTRASI. PT Perikanan Indonesia


Reporter: Vina Elvira | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Perikanan Indonesia meneken kerja sama bisnis perikanan dan maritim dengan perusahaan asal China, Shandong Xinfa Holding Co Ltd.

Kerja sama penguatan bisnis perikanan ini juga melibatkan PT Multi Agung Sarana Ananda yang akan mendukung transportasi laut dan layanan dukungan maritim.

Plt Direktur Utama PT Perikanan Indonesia M. Rizali Umarella mengatakan, kerja sama  dengan Shandong Xinfa Holding mencakup operasional perikanan, pengembangan teknologi dan kapal, infrastruktur perikanan terpadu, serta logistik pengembangan pelabuhan.

Selain itu, kedua perusahaan juga memperkuat kolaborasi di bidang pasokan, distribusi, perdagangan ikan hingga budidaya perikanan. 

Baca Juga: RUPSLB GMFI Restui Rights Issue dan Inbreng Lahan dari API Senilai Rp 5,6 triliun

Melalui kerja sama lintas negara ini, PT Perikanan Indonesia akan memperkuat penerapan teknologi penangkapan ikan canggih dan sistem manajemen kapal berkelanjutan. 

“Hal ini didukung dengan infrastruktur perikanan terpadu yang meliputi manajemen kapal, cold storage, jaringan logistik di pulau-pulau utama di Indonesia serta distrbusi cold-chain untuk mendukung rantai pasok perikanan nasional Indonesia,” ungkap Rizali, dalam keterangan resminya, Sabtu (25/10). 

Rizali menuturkan, perusahaan akan giat mengeksplorasi peluang pasokan, pengolahan dan distribusi produk perikanan utama seperti Spanish Mackarel, Bonito, Cumi, Udang dan Tuna. Komoditas tersebut dimanfaatkan untuk memenuhi pasar ekspor sekaligus domestik. Adapun budidaya yang dikembangkan yakni komoditas rumput laut dan ikan budidaya.

Sementara itu, SVP Sekretaris Perusahaan PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) Yosdian Adi Pramono mengatakan, Holding Pangan ID FOOD mendukung penuh kerja sama PT Perikanan Indonesia dengan mitra asal China dan mitra dalam negeri. 

Pasalnya, Langkah ini sejalan dengan upaya Holding Pangan memperkuat industri perikanan Indonesia melalui pengembangan teknologi, peningkatan kapasitas SDM, serta pembangunan infrastruktur perikanan terpadu di berbagai wilayah Indonesia.

“Melalui kerja sama ini, kami berharap hadir transfer pengetahuan dan peningkatan nilai tambah bagi sektor perikanan nasional. ID FOOD melalui PT Perikanan Indonesia berkomitmen menjadikan kemitraan ini sebagai motor penggerak industri perikanan yang modern, efisien, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat,” tandasnya. 

Baca Juga: Dorong Ketahanan Energi, Pertamina Patra Niaga Jaga Konsistensi Distribusi

Selanjutnya: Ini Rangkaian Negosiasi Trump di KTT Asean

Menarik Dibaca: IHSG Diperkirakan Terkoreksi, Ini Rekomendasi Saham MNC Sekuritas (27/10)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Tag


TERBARU

[X]
×