Reporter: Nur Pehatul Janna | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan telekomunikasi PT Indosat Tbk (ISAT) mencatat pendapatan sebesar Rp 16,76 triliun hingga kuartal III-2018.
Angka ini tergerus 25,71% dari realisasi pendapatan pada periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 22,56 triliiun.
Dalam keterangan tertulis yang diterima Kontan.co.id, Selasa (30/10) penurunan tersebut salah satunya dipengaruhi oleh penurunan jumlah pelanggan seluler sekitar 33% di mana periode tahun lalu tercatat sebanyak 97 juta pelanggan menjadi 64,1 juta pelanggan.
Adapun komposisinya didominasi oleh pelanggan prabayar sebanyak 62,6 juta turun 34,6% dari tahun lalu sebanyak 95,8 juta pengguna serta pelanggan paskabayar sebanyak 1,5 juta.
Selain itu, EBITDA perseroan juga mengalami penurunan sebesar 47,9% menjadi Rp 5,15 triliun dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp 9,90 triliun.
Untuk itu, guna memperbaiki margin, ke depannya ISAT berencana melanjutkan ekspansi perluasan jaringan 4G di luar pulau Jawa yang semula ditargetkan bisa terealisasi di lima provinsi tahun ini.
Asal tahu saja, untuk ekspansi tersebut hingga September 2018, ISAT telah mengucurkan dana capital expenditure (capex) sebesar Rp 4,79 triliun atau naik sekitar 92,9% dari reallisasi capex periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 2,48 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News