kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.455.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.155   87,00   0,57%
  • IDX 7.743   -162,39   -2,05%
  • KOMPAS100 1.193   -15,01   -1,24%
  • LQ45 973   -6,48   -0,66%
  • ISSI 227   -2,76   -1,20%
  • IDX30 497   -3,22   -0,64%
  • IDXHIDIV20 600   -2,04   -0,34%
  • IDX80 136   -0,80   -0,58%
  • IDXV30 141   0,18   0,13%
  • IDXQ30 166   -0,60   -0,36%

Kadin dan Apindo Minta Langkah Tegas Pemerintah


Senin, 13 Oktober 2008 / 14:20 WIB
Kadin dan Apindo Minta Langkah Tegas Pemerintah
ILUSTRASI. Pekerja memantau bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (15/10/2020). Badan Pusat Statistik mencatat neraca perdagangan RI pada September 2020 mengalami surplus 2,44 miliar dolar AS ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/nz.


Reporter: Uji Agung Santosa |

JAKARTA. Pelaku dunia yang tergabung dalam Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) meminta penjelasan langkah konkret pemerintah dalam penanggulangan krisis keuangan global saat ini.
 
Seluruh anggota Kadin saat ini berkumpul untuk mendengarkan presentasi dan penjelasan dari empat pejabat teras perekonomian Tanah Air, yaitu Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu, Menteri Perindustrian Fahmi Idris, dan Deputi Senior Bank Indonesia Miranda Goeltom.
 
"Yang menjadi persoalan kita, pemerintah terlalu sibuk di bursa sehingga tidak memikirkan sektor riil. Pemerintah harus melihat yang nyata-nyata," kata Wakil Ketua Apindo Anton J. Supit di Jakarta, hari ini.
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Distribution Planning (SCMDP) Supply Chain Management Principles (SCMP)

[X]
×