kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   20.000   1,05%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Kalbe Farma (KLBF) Optimistis Kinerja Segmen Produk Nutrisi Berada Dalam Tren Positif


Jumat, 28 Januari 2022 / 17:52 WIB
Kalbe Farma (KLBF) Optimistis Kinerja Segmen Produk Nutrisi Berada Dalam Tren Positif
ILUSTRASI. PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) akan menggenjot jumlah produksi dan penjualan minuman dalam kemasan bermerek di tahun ini. Kalbe Farma (KLBF) Optimistis Kinerja Segmen Produk Nutrisi Berada Dalam Tren Positif.


Reporter: Dimas Andi | Editor: Noverius Laoli

Vidjongtius menambahkan, setiap tahun pihaknya terus melakukan inovasi dan meluncurkan produk-produk nutrisi baru yang sesuai dengan kebutuhan konsumen. “Tahun lalu ada brand baru Morinaga Chilgo Powder dan kami juga mengembangkan kanal digital di divisi ini,” ungkap dia. 

Produk-produk nutrisi KLBF didukung oleh sistem jaringan distribusi yang mumpuni. Perusahaan ini memiliki 3 pusat distribusi regional, 76 cabang, dan lebih dari 200.000 outlet yang tersebar di seluruh penjuru Indonesia. 

Baca Juga: Catat Rekomendasi Saham yang Berpotensi Cuan Tahun Ini

Lebih lanjut, KLBF sendiri masih fokus untuk penguatan penjualan segmen nutrisi dan belum ada rencana konkret untuk membawa anak usaha di segmen tersebut melantai di bursa saham atau initial public offering (IPO). “Belum ada rencana pasti (untuk IPO),” tukas Vidjongtius.

Dalam berita sebelumnya, KLBF sempat dikabarkan hendak mengantarkan anak usahanya untuk IPO di Bursa Efek Indonesia (BEI). Salah satu anak usaha yang berpotensi IPO adalah Kalbe Nutritionals yang mengelola bisnis produk nutrisi. Namun, kala itu KLBF masih menunggu kondisi pasar modal Indonesia membaik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×