Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Gag Nikel telah resmi beroperasi sejak Rabu 3 September 2025. Hal ini dikonfirmasi Direktur Jenderal Mineral dan Batubara (Minerba) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Tri Winarno.
“Sudah setahu saya. Per Rabu 3 September,” kata Tri ditemui di Kementerian ESDM, Senin (8/9/2025).
Tri menambahkan, hasil evaluasi terhadap kinerja perusahaan tambang nikel tersebut menunjukkan hasil positif. PT Gag Nikel berhasil meraih peringkat hijau dalam Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (Proper).
Baca Juga: PT Gag Nikel Masih Belum Beroperasi, Ini Penjelasan Kementerian ESDM
“Kan secara proper dia dapet hijau. Hijau itu artinya, kalau proper itu kan ada hitam, merah, biru, hijau, emas. Hijau itu artinya dia sudah komplain semua terhadap tata kelola lingkungan plus dia untuk pemberdayaan masyarakatnya ada ,” jelas Tri.
Adapun penilaian Proper terhadap PT Gag Nikel melibatkan sejumlah kementerian, yakni Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Kementerian ESDM, serta Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
Baca Juga: Ini Kata Dirut Aneka Tambang (ANTM) Soal Kontroversi PT Gag Nikel di Raja Ampat
Sebelumnya, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sempat menghentikan sementara operasional PT Gag Nikel Indonesia, anak usaha PT Aneka Tambang Tbk yang memegang Kontrak Karya (KK) di Pulau Gag, Raja Ampat, Papua.
Penghentian ini dipicu adanya dugaan aktivitas tambang yang berpotensi merusak ekosistem di sekitar wilayah operasi. PT Gag Nikel sendiri mulai beroperasi berdasarkan KK yang ditandatangani pada periode 1997–1998.
Pada 2017, perusahaan telah memperoleh izin operasi produksi serta mengantongi dokumen analisis mengenai dampak lingkungan (Amdal) dari pemerintah.
Selanjutnya: Wall Street Dibuka Menguat Senin (8/9), Pasar Optimistis The Fed Pangkas Suku Bunga
Menarik Dibaca: Ini 5 Ciri Peluang Usaha Menjanjikan yang Bisa Bertahan Lama
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News