kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kawasan Industri Jababeka (KIJA) targetkan marketing sales Rp 1,4 triliun di 2021


Minggu, 17 Oktober 2021 / 15:38 WIB
Kawasan Industri Jababeka (KIJA) targetkan marketing sales Rp 1,4 triliun di 2021


Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA) menilai prospek pengembangan bisnis dari segmen kawasan industri masih menjanjikan. Hal itu didorong dari prospek pengembangan bisnis kawasan industri yang dinilai akan lebih baik hingga akhir tahun. 

Sekretaris Perusahaan PT Kawasan Industri Jababeka Tbk, Muljadi Suganda, mengatakan, pencapaian dan tren di kuartal III 2021 mencatat adanya penjualan yang jauh lebih baik dibandingkan dengan masing-masing Kuartal I 2021. 

“Bahkan pertumbuhannya hingga dua kali lipat, dengan trend ini, harapan kami tahun depån akan lebih baik dari tahun 2021 dengan pertimbangan penanganan Covid-19 yang lebih baik sehingga ekonomi bisa tumbuh bahkan rebound sesuai harapan,” ungkapnya saat dihubungi Kontan.co.id, Minggu (17/10). 

Untuk itu, ada beberapa strategi yang dilakukan untuk mendorong kinerja perseroan hingga akhir tahun diantaranya yakni fokus pada existing tenants terutama untuk line business pharmacy dan logistik untuk Kawasan Industri Cikarang, sedangkan untuk Kawasan Industri Kendal (KIK) akan difokuskan pada industri yang labor intensif dan berorientasi ekspor serta tetap melakukan roadshow di dalam negeri dan online exhibition. 

Baca Juga: Jababeka (KIJA) kerjasama dengan Global Sukses Solusi (RUNS) hadirkan industri 4.0

“Kita juga terus membina hubungan dengan beberapa prospek yang ada saat ini agar saat momentum yang baik dan tepat bisa direalisasikan penjualannya dengan cepat,” katanya. 

Sebagai informasi, Jababeka memiliki dua lokasi kawasan industri yaitu Cikarang dan Kendal yang memiliki karakteristik yang terdiversifikasi dan dapat memenuhi kebutuhan pasar, yaitu Cikarang untuk kebutuhan industri. Kawasan tersebut membutuhkan lokasi dekat dengan Jabodetabek sebagai pasar yang besar dan data center, serta logistik dan ekspor impor. 

Ia mengatakan, total land bank Jababeka di Cikarang sekitar 1.235 hektare baik untuk perumahan dan kawasan industri. Adapun saat ini perseroan sedang memgembangkan kawasan tahap 9 sebagai kawasan Smart City.

Baca Juga: Pemulihan ekonomi jadi kunci, bisnis kawasan industri diproyeksi tumbuh 12%




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×