kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.923.000   8.000   0,42%
  • USD/IDR 16.335   -60,00   -0,37%
  • IDX 7.167   24,52   0,34%
  • KOMPAS100 1.045   4,88   0,47%
  • LQ45 815   2,85   0,35%
  • ISSI 224   0,76   0,34%
  • IDX30 426   1,90   0,45%
  • IDXHIDIV20 505   1,29   0,26%
  • IDX80 118   0,58   0,49%
  • IDXV30 120   0,61   0,51%
  • IDXQ30 139   0,24   0,17%

KCIC: Dana proyek kereta cepat sudah cair US$ 810 juta


Kamis, 29 November 2018 / 13:35 WIB
KCIC: Dana proyek kereta cepat sudah cair US$ 810 juta
ILUSTRASI. Miniatur Kereta Cepat Jakarta Bandung


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mengaku tidak ada persoalan terkait dengan pencairan dana proyek. Sampai Oktober 2018, senilai US$ 810 juta telah dicairkan. Menyusul, bulan depan akan ada pencairan kembali.

Chandra Dwiputra, Direktur Utama KCIC menyampaikan perusahaan tidak mengalami kendala terkait pencairan dana. Saat ini pihaknya sedang menghitung kebutuhan untuk pencairan dana selanjutnya di Desember mendatang.

"Desember sedang dihitung dulu, disesuaikan dengan progres pekerjaannya saja. Kami hitung supaya tidak kena bunga banyak-banyak, tetapi tidak ada masalah (pencairan)," ujarnya di Jakarta, Kamis (29/11).

Pendanaan kereta cepat Jakarta-Bandung tersebut sebanyak 75% didapatkan dari China Development Bank dan 25% merupakan kas internal. Total nilai investasi proyek tersebut mencapai US$ 6,07 miliar.

Sahala Lumban Gaol, Komisaris Utama KCIC menyampaikan bahwa perusahaan tengah menyiapkan fasilitas pembangunan dan pengerjaan pembangunan. Sebab ada 216 titik pengerjaan yang akan dilakukan perusahaan. "Direncanakan fasilitas diselesaikan akhir tahun, paling lambat awal tahun depan lah. Nanti di 2019 (kalau sudah selesai) pekerjaannya akan lebih cepat," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×