kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.490.000   -5.000   -0,33%
  • USD/IDR 15.565   20,00   0,13%
  • IDX 7.560   39,05   0,52%
  • KOMPAS100 1.173   4,74   0,41%
  • LQ45 938   4,49   0,48%
  • ISSI 228   1,12   0,49%
  • IDX30 481   1,52   0,32%
  • IDXHIDIV20 577   -0,47   -0,08%
  • IDX80 134   0,48   0,36%
  • IDXV30 141   -0,93   -0,66%
  • IDXQ30 160   -0,35   -0,22%

Kebutuhan Gaya Hidup dan Olahraga Masih Meningkat di Tengah Menurunnya Daya Beli


Senin, 14 Oktober 2024 / 19:50 WIB
Kebutuhan Gaya Hidup dan Olahraga Masih Meningkat di Tengah Menurunnya Daya Beli
ILUSTRASI. Gerai Honma kerja sama MST Golf Group Berhad dengan Erajaya Active Lifestyle (ERAL). Di tengah daya beli yang turun hingga menyebabkan deflasi, sektor leisure justru meningkat.


Reporter: Sabrina Rhamadanty | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah daya beli yang menurun hingga menyebabkan deflasi, sektor leisure terutama yang berhubungan dengan olahraga dan lifestyle justru meningkat.

PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) atau Erajaya mengatakan dari segi penjualan sektor ponsel perseroan telah mencatatkan kenaikan cukup signifikan.

"Pertumbuhan pembelian dari sektor ponsel bisa terlihat dari laporan keuangan Semester I-2024 yang dilakukan secara terkonsolidasi. Penjualan bersih untuk telepon seluler dan tablet tumbuh Rp 23,4 miliar pada tahun 2023 menjadi Rp 27,1 miliar di tahun 2024," ungkap Djunadi Satrio, Head of Corporate Communications Erajaya Group kepada Kontan, Senin (14/10).

Melalui anak usahanya, Erajaya Active Lifestyle, saat ini ERAA telah memiliki MST Golf. Djunaidi menambahkan di sektor ini perseroan mencatatkan peningkatan antusiasme  terutama didorong oleh meningkatnya minat dari generasi muda.

"Pandemi telah menjadi titik balik yang menarik lebih banyak orang, terutama generasi Millennial dan Gen Z, untuk mencoba olahraga golf. Semakin populernya gaya hidup sehat, ?Erajaya Group melalui vertikal bisnis Erajaya Active Lifestyle optimistis bahwa gaya hidup bermain golf di kalangan muda juga telah tumbuh sehingga menjadi peluang yang penting untuk dimanfaatkan," tambahnya.

Baca Juga: Kredit Menganggur Perbankan Kian Menumpuk, Ini Penyebabnya

Untuk mengambil peluang itu, Erajaya Active Lifestyle ungkapnya bekerja sama dengan MST Golf dari Malaysia untuk menghadirkan gerai MST Golf yang menghadirkan peralatan golf serta layanan seperti club fitting dan golf simulation.

"Saat ini MST Golf memiliki 4 gerai dengan 3 konsep store yang dapat dinikmati oleh para pecinta golf," tambahnya.

Tak hanya perusahaan terbuka seperti ERAA, peningkatan ini juga dirasakan oleh Mills Sport, salah satu perusahaan perlengkapan olahraga dalam negeri dari PT Mitra Kreasi Garmen.

Menurut Abimanyu Bimantoro, Marketing Communication Mills Sport, per bulan September tahun ini revenue perusahaan sudah meningkat sekitar 25% jika dibandingkan dengan total penjualan di tahun 2023.

"Lalu kalau proyeksi kami seharusnya hingga akhir tahun di bulan desember penjualan produk masih akan sesuai dengan target kami di awal tahun," ungkap Abimanyu saat dihubungi Kontan, Senin (14/10)

Dengan peningkatan ini, Abimanyu menambahkan pihaknya optimis dapat mencapat target hingga akhir tahun ini.

"Targetnya kenaikan (penjualan) sampai 50% dari total penjualan di tahun 2023," tambahnya.

Adapun Joshua Wijaya, CEO dan founder dari Maximall Footwear, salah satu merek alas kaki lokal mencatatkan tetap terjadi peningkatan pembelian produk di paruh pertama tahun ini terutama di masa lebaran.

"Perkiraan 15-25% (peningkatan pembelian), tapi kalau dalam kurun waktu masa lebaran itu bisa dibilang sangat meningkat," tambahnya.

Untuk semakin menarik minat konsumen maupun calon konsumen, Maximall ungkap Joshua tetap fokus pada segmentasi sandal slide di pasar lokal.

"Sedangkan kebanyakan brand membuat sandal slide hanya sebagai side product atau bisa dibilang "pemanis" untuk brand tersebut. Selain dari design yg sangat beragam (>350 design sampai sekarang) maximall juga jadi lebih fokus untuk menyempurnakan faktor-faktor seperti pola untuk kenyamanan, ketahanan, design yang stylish & beda dari yang lain," tambahnya.

Tak hanya itu, leisure di sektor konser dan hiburan diungkap PT Dyandra Media International Tbk (DYAN) juga diprediksi mengalami peningkatan.

Mirna Gozal, Corporate Secretary Dyandra Media International mengatakan perseroan memprediksi adanya kenaikan di sektor konser dan hiburan pada paruh kedua tahun ini, mencapai 20% jika dibandingkan periode sama tahun lalu.

"Prediksi (kenaikan) sekitar 10-20 persen peningkatan," ungkap Mirna kepada Kontan beberapa waktu lalu.

"Meningkatnya permintaan pasar khususnya dari Gen-Z akan event dan konser, pertumbuhan ekonomi dan tren konsumen," tambahnya.

Selain konser sejenisnya, Mirna mengatakan perseroan di paruh kedua tahun ini juga berhasil menyelenggarakan event-event pameran dengan skala nasional hingga internasional.

"Yang baru yang kami selenggarakan di semester 2 ini seperti Halal Indo Expo 2024 dan lain-lain. Sedangkan untuk konser di kuartal ke-4 ada 3 yaitu 2024 WayV Concert in Jakarta, 5 Oktober 2024 di Istora Senayan, BoA: One’s Own in Jakarta, 26 Oktober 2024 di Basket Hall Senayan dan 2024 CHANYEOL Live Tour, 7 Desember 2024 di Beach City International Stadium," tutupnya.

Baca Juga: Lakukan Ekspansi, Decathlon Indonesia Tambah Gerai Baru di AEON Mall Deltamas

Selanjutnya: Skema Pungut Salur Batubara Bakal Menguntungkan Emiten Tambang

Menarik Dibaca: Clarte Jewellery Gelar Pameran Perhiasan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Eksekusi Jaminan Fidusia Pasca Putusan MK Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES)

[X]
×