Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Koreksi yang dialami Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pekan ini 13 - 17 Juni 2022 tidak banyak mengubah posisi 10 orang terkaya Indonesia versi Forbes real time billionaires per Jumat (17/6). Bahkan harta kekayaan para taipan negeri ini tidak banyak berubah.
Kekayaan Duo Djarum bersaudara misalnya yakni Robert Budi Hartono dan saudaranya Michael Bambang Hartono nyaris tidak berubah dibandingkan pada pekan lalu. Budi Hartono memiliki kekayaan bersih saat ini US$ 21,4 miliar atau sama dengan angka pekan lalu.
Demikian juga dengan kekayaan saudaranya Bambang Hartono yang sebesar US$ 20,6 miliar. Kendati saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) milik mereka berdua paling banyak dilego asing sepekan ini, tapi BBCA justru menguat 2,04% ke Rp 7.500 per saham pada pekan ini.
Baca Juga: Alarm Miliarder Elon Musk untuk Masyarakat Global
Sementara itu kekayaan konglomerat Chairul Tanjung sedikit berkurang menjadi US$ 6,6 miliar dibandingkan pekan lalu yang sebesar US$ 6,7 miliar. Tapi posisinya tidak berubah di urutan ke-4 orang paling kaya di Indonesia saat ini.
Demikian juga kekayaan Pendiri dan Chairman Indorama Corporation Sri Prakash Lohia tak berubah di urutan ketiga, kendati kekayaannya sedikit berkurang menjadi US$ 6,6 miliar dibandingkan pekan lalu yang US$ 6,8 miliar.
Konglomerat lain yang mengalami pergantian posisi adalah Theodore Rachmat pendiri Triputra Grup. Kekayaan pria yang akrab disapa TP Rachmat ini turun menjadi US$ 3,0 miliar dari pekan lalu yang mencapai US$ 3,3 miliar. Posisi TP Rachmat pun turun ke posisi ke-8 orang terkaya Indonesia.
Baca Juga: Robert Kiyosaki Ungkap Investasi Terbaik Saat ini, Bukan Emas, Perak dan Bitcoin
Ia digantikan Wijono & Hermanto Tanoko yang kekayaannya bertahan di angka US$ 3,3 miliar atau sama dengan pekan lalu.
Berikut orang terkaya Indonesia pekan ini versi forbes real time billionaires.
1. Robert Budi Hartono US$ 21,4 miliar
2. Michael Bambang Hartono US$ 20,6 miliar
3. Sri Prakash Lohia US$ 6,6 miliar
4. Chairul Tanjung US$ 6,6 miliar
5. Low Tuch Kwong US$ 5,5 miliar
6. Prajogo Pangestu US$ 4,9 miliar
7. Wijono & Hermanto Tanoko US$ 3,3 miliar
8. Theodore Rachmat US$ 3,0 miliar
9. Djoko Susanto US$ 2,8 miliar
10. Martua Sitorus US$ 2,6 miliar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
