kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.237.000   3.000   0,13%
  • USD/IDR 16.640   3,00   0,02%
  • IDX 8.044   -17,24   -0,21%
  • KOMPAS100 1.114   -2,28   -0,20%
  • LQ45 784   -9,49   -1,20%
  • ISSI 282   1,25   0,44%
  • IDX30 411   -4,49   -1,08%
  • IDXHIDIV20 468   -6,38   -1,35%
  • IDX80 122   -0,32   -0,26%
  • IDXV30 133   0,84   0,63%
  • IDXQ30 130   -1,49   -1,14%

Kemenhub Bakal Dorong Akses Transportasi Umum ke Perumahan Subsidi


Rabu, 01 Oktober 2025 / 14:31 WIB
Kemenhub Bakal Dorong Akses Transportasi Umum ke Perumahan Subsidi
ILUSTRASI. Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan siap mendukung pengembangan akses transportasi umum massal menuju kawasan perumahan subsidi.


Reporter: Lydia Tesaloni | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan siap mendukung pengembangan akses transportasi umum massal menuju kawasan perumahan subsidi. 

Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menyebut, hal itu sejalan dengan prioritas pemerintah di bawah Presiden Prabowo Subianto yang mendorong ketersediaan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

Dudy bilang, pihaknya bakal berkolaborasi dengan pemerintah daerah, BUMN, maupun swasta dalam menyediakan layanan transportasi publik hingga ke kawasan perumahan subsidi.

“Kementerian Perhubungan siap berkolaborasi dalam mendukung dan mendorong akses transportasi umum hingga ke kawasan perumahan subsidi,” ujar Dudy dalam keterangan resmi, dikutip Rabu (1/10/2025). 

Baca Juga: Diskon Tiket Pesawat Nataru 2025 Hanya Berlaku Untuk Penerbangan Ditanggal Ini

Pada Senin (29/9/2025), Akad Massal 26.000 KPR Sejahtera FLPP digelar di Cileungsi, Bogor, Jawa Barat. Acara itu diselenggarakan oleh Kementerian Perumahan dan Pemukiman (PKP) bersama Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera). 

Sebanyak 200 masyarakat berpenghasilan rendah melakukan akad langsung di hadapan Presiden Prabowo, sementara 25.800 akad lainnya digelar secara online di 100 titik di 33 provinsi.

Presiden Prabowo dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa penyediaan perumahan subsidi bukan hanya memenuhi kebutuhan dasar rakyat, tetapi juga menjadi penggerak ekonomi.

“Perumahan itu selain memenuhi kebutuhan yang sangat penting untuk rakyat terutama yang berpenghasilan rendah, juga bisa dan selalu menjadi motor pertumbuhan ekonomi,” kata Prabowo.

Lebih lanjut, Kemenhub melalui Direktorat Jenderal Integrasi Antarmoda tengah mengkaji kemungkinan pemberian subsidi untuk layanan angkutan pengumpan (feeder). Subsidi ini diharapkan mampu mendukung terwujudnya transportasi publik yang terintegrasi, aman, nyaman, dan terjangkau.

Kemenhub juga terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk memastikan standar layanan transportasi publik yang merata.

“Harapannya integrasi transportasi bisa semakin luas, menjangkau hingga ke titik-titik perumahan rakyat, sehingga semakin banyak masyarakat yang beralih menggunakan transportasi umum,” imbuh Dudy.

Baca Juga: Potret Menteri Purbaya Makan di Warung Kaki Lima Usai Rapat Danantara

Selanjutnya: Indonesia's August Trade Surplus Widest in Nearly 3 Years on Slide in Imports

Menarik Dibaca: Party at Eden Merilis Single Baru Kolaborasi Bareng Haricoolest Barbershop

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×