kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kinerja AKR Corporindo (AKRA) moncer di semester I 2020


Jumat, 24 Juli 2020 / 16:19 WIB
Kinerja AKR Corporindo (AKRA) moncer di semester I 2020
ILUSTRASI. Terminal penyimpanan minyak PT. AKR Corporindo di Stagen, Kotabaru, Kalimantan Selatan. Kontan /Pho-Faisal / 4 Desember 2008


Reporter: Dimas Andi | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan distributor BBM, bahan kimia dasar, dan penyedia layanan logistik PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) berhasil membukukan laba bersih periode berjalan sebesar Rp 452 miliar di semester I-2020 atau tumbuh 25% (yoy) secara tahunan.

Dalam keterangan tertulis yang diterima Kontan, Hasil ini didukung oleh pertumbuhan laba bruto sebesar 22% (yoy) menjadi Rp 1,02 triliun di semester pertama dan pertumbuhan laba usaha sebesar 28% menjadi Rp 633 miliar di periode yang sama.

Baca Juga: Smartfren rugi Rp 1,22 triliun pada semester I-2020, berikut penyebabnya

Dengan demikian, AKRA mencatatkan laba bersih yang diatribusikan ke pemilik entitas induk sebesar Rp 432 miliar di semester I-2020 atau tumbuh 10% (yoy) secara tahunan. Kinerja AKRA ditopang oleh bisnis perdagangan dan distribusi yang stabil. Ditambah dengan kontribusi pendapatan kawasan industri dan pengetatan beban operasional.

Di sektor perdagangan dan distribusi, pendapatan AKRA naik 1% (yoy) menjadi Rp 9,17 triliun di semester I-2020. Pendapatan ini dipengaruhi oleh harga yang lebih rendah dari produk BBM dan kimia dasar.

AKRA juga menyebut, volume industri BBM terus tumbuh dari tahun ke tahun, sedangkan kegiatan distribusi BBM bersubsidi telah dilanjutkan perusahaan ini sejak Januari 2020. Volume BBM ritel AKRA juga telah pulih setelah penurunan pada bulan Maret dan April karena kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Tak hanya perdagangan dan distribusi, pendapatan AKRA di sektor logistik ikut tumbuh 10% (yoy) menjadi Rp 410 miliar di semester satu seiring kontribusi pendapatan dari tangki penyimpanan.

Baca Juga: Global Mediacom (BMTR) ubah jaminan empat surat utangnya

AKRA belum menyampaikan pendapatan kawasan industri JIIPE di semester satu tahun ini. Sedangkan di tahun 2019, pendapatan segmen kawasan industri AKRA mencapai Rp 240 miliar yang terdiri dari penjualan lahan sebesar Rp 166 miliar, sewa lahan sebesar Rp 58 miliar, dan pendapatan dari utilitas sebesar Rp 16 miliar.

Presiden Direktur AKRA Haryanto Adikoesoemo mengatakan, AKRA berhasil mempertahankan momentum pertumbuhan di semester I-2020, khususnya di periode kuartal II-2020 yang sangat menantang.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×