kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45893,43   -4,59   -0.51%
  • EMAS1.308.000 -0,76%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kinerja BUMN energi dan pertambangan moncer di beberapa bulan pertama tahun ini


Jumat, 12 November 2021 / 07:00 WIB
Kinerja BUMN energi dan pertambangan moncer di beberapa bulan pertama tahun ini


Reporter: Filemon Agung | Editor: Yudho Winarto

Kepada Kontan.co.id, Pjs. Senior Vice President Corporate Communications & Investor Relations Pertamina Fajriyah Usman mengatakan bahwa Pertamina  akan mengupayakan optimalisasi seluruh resources, melakukan efisiensi dengan tetap memberikan pelayanan prima kepada seluruh masyarakat.

“Yang pasti adalah bahwa Pertamina selaku BUMN Energi tetap menjalankan komitmen nya untuk menyediakan, mendistribusikan dan memberikan pelayanan BBM kepada seluruh masyarakat,” kata Fajriyah saat dihubungi Kontan.co.id.

Head of Industry and Regional Research Bank Mandiri, Dendi Ramdani menilai, kinerja positif BUMN tambang dan energi didorong oleh faktor harga komoditas.

“Peningkatan kinerja BUMN bidang energi dan pertambangan pada tahun 2021 terutama didorong oleh membaiknya harga-harga komoditas sejak akhir 2020, dan pada tahun 2021 bahkan terus meningkat,” ujar Dendi saat dihubungi Kontan.co.id.

Meski begitu, Dendi mengingatkan bahwa BUMN bidang energi dan pertambangan sebaiknya mewaspadai potensi  koreksi harga ke depan. Selain itu, perusahaan menurutnya juga harus terus melakukan upaya efisiensi dan terus melakukan inovasi untuk mencari  sumber-sumber bisnis baru dan pengembangan usaha ke depan.

Baca Juga: Komitmen MIND ID Perkuat Performa Sumber Daya Manusia Sektor Tambang

“Harga komoditas ke depan kemungkinan besar mengalami koreksi karena harga-harga komoditas tahun 2021 mengalami overshooting dan banyak dipengaruhi motif spekulatif akibat likuiditas yang berlebih akibat program stimulus di banyak negara yang sangat besar untuk mengatasi pandemi Covid-19,” terang Dendi.

Senada, Direktur Eksekutif Reforminer Institute Komaidi Notonegoro juga menilai bahwa faktor peningkatan harga komoditas berperan penting dalam menopang kinerja positif BUMN pertambangan.

Selain itu, terdapat pula faktor pemulihan kondisi ekonomi yang turut menunjang kinerja positif BUMN pertambangan maupun energi.

“Saya melihatnya faktor utama karena mulai pulihnya kondisi ekonomi Mas sejakan mulai terkendalinya pandemi covid-19,” kata Komaidi kepada Kontan.co.id.

Komaidi optimistis, momentum positif ini masih bisa berlanjut sampai tahun depan sejalan dengan aktivitas perekonomian terus kembali ke arah normal.  Dalam kondisi yang demikian, Komaidi menilai bahwa BUMN energi perlu menyiapkan stok energi.

“Pemulihan energi pasti disertai dengan meningkatnya konsumsi, jangan sampai terjadi kelangkaan yang berpotensi negatif bagi perekonomian,” terang Komaidi.

Selanjutnya: Aset kripto sebagai komoditas dengan syarat tertentu sah diperjualbelikan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×