kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Kinerja moncer, Suryamas Dutamakmur (SMDM) revisi target laba tahun ini


Senin, 22 November 2021 / 16:26 WIB
Kinerja moncer, Suryamas Dutamakmur (SMDM) revisi target laba tahun ini
ILUSTRASI. Rancamaya Golf Estate yang dikembangkan oleh PT Suryamas Dutamakmur Tbk (SMDM).


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Tendi Mahadi

Menurut Ferry, SMDM belum berencana untuk melakukan ekspansi penambahan landbank dalam waktu dekat ini. Lantaran sisa landbank SMDM masih cukup untuk pengembangan 15 tahun sampai dengan 20 tahun ke depan. "Saat ini, perseroan masih fokus untuk pengembangan pada sisa landbank yang ada," ungkapnya.

Dari sisi bisnis, SMDM pun terbuka untuk menjalin kolaborasi. SMDM sekarang sedang bekerjasama dengan pengembang properti lainnya, yakni Duta Putra Land dan Kalindo Land untuk menggarap proyek Harvest City. Adapun pembangunan di kawasan mandiri seluas 1.350 ha di Timur Jakarta ini sedang berjalan, dan terus dikembangkan. 

Ferry bilang, SMDM juga tengah menjajaki kolaborasi dengan pengembang lainnya. Sayangnya Ferry belum membuka, pengembang mana yang akan digandeng SMDM. Sebab, saat ini kerjasama tersebut masih dalam tahap feasibility study

Jika berhasil, kolaborasi tersebut akan menggarap beberapa klaster pengembangan di proyek Harvest City dan Rancamaya Golf Estate. Ferry berharap, kerjasama yang terjalin nantinya tidak hanya untuk mencari keuntungan saja, melainkan juga bisa saling menguatkan agar kawasan yang dibangun dan dijual dapat memberikan nilai tambah bagi lingkungan dan pembelinya.

Ke depannya, kolaborasi antar pengembang untuk membangun properti di suatu kawasan dinilai akan semakin marak. "Karena developer tanpa kolaborasi akan semakin sulit mengembangkan suatu kawasan atau kompleks yang lengkap dan besar, karena keterbatasan lahan terutama di Jabodetabek," pungkas Ferry.

Selanjutnya: Penjualan moncer, Panca Anugrah Wisesa (MGLV) revisi target pendapatan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×