Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mencatat permintaan produk perikanan selama bulan Ramadan tahun ini meningkat 20% dari kondisi normal. Perminataan produk perikanan khususnya berasal dari pemasaran online. Sebaliknya, permintaan di pasar tradisional tercatat melambat.
Direktur Pemasaran Dtjen PSDKP Mahmud, mengatakan, peningkatan permintaan ikan di pasaran tak terlepas dari upaya KKP yang terus mempromosikan gemar makan ikan. Menurutnya, ikan merupakan makanan yang kaya akan protein. Ikan dapat meningkatkan daya tahan tubuh di tengah menghadapi pandemi corona saat ini.
Baca Juga: Menteri KKP ajak masyarakat lebaran ikan
"Karena itu, di bulan Ramadan saat ini, kebutuhan ikan meningkatkan sekitar 1,2 juta ton atau naik 20% dari bulan biasa," ujar Mahmud saat membagikan 300 pax produk ikan kepada anggota prajurit di Korem 052, Karawaci, Tangerang, Sabtu (23/5).
KKP menargetkan angka konsumsi ikan nasional mencapai 56,39 kg per kapita pada 2020.Jumlah ini diharapkan meningkat hingga 62,50 kg per kapita pada 2024.
Hasil Riset Kesehatan Dasar 2018 yang dilakukan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) menunjukkan 8% penduduk Indonesia masih menghadapi permasalahan kekurangan gizi. Kondisi tersebut berpotensi menurunkan kualitas hidup dan produktivitas masyarakat.
"Dengan adanya program Lebaran Ikan ini, kami berharap dapat meningkatkan konsumsi ikan, termasuk di daerah-daerah yang tingkat konsumsinya masih rendah," terangnya.
Baca Juga: Edhy Prabowo memastikan KKP akan tetap melanjutkan tim Satgas 115
Dari sisi pasokan, produk perikanan, Mahmud mengatakan, sejauh ini tidak ada kendala. Namun yang menjadi kendalanya adalah dari segi distribusi.
Karena itu, Menteri KKP Edhy Prabowo telah mengeluarkan surat kepada pemda dan kepolisian untuk membantu kelancaran distribusi pangan, khususnya produk perikanan. "Jadi saat ini dari sisi logistik sudah tidak ada kendala lagi. Semua produk pangan bisa lewat di mana pun," terangnya.
Salurkan ikan ke Korem 052
Sekretaris Direktorat Jenderal PDSPKP, KKP, Berny A. Subki menambahkan bahwa KKP menyalurkan ikan kembung sebanyak 300 pax kepada Korem 052, Karawaci, Tangerang, Banten untuk membantu prajurit TNI mendapat dukungan dan bantuan nutrisi dalam mengahadapi pandemi corona.
Ikan kembung yang disalurkan KKP ini berisi 5 kilogram kepada Komandan Korem Brigjen Tri Budi Utomo. Ia mengatakan, pihaknya juga mendukung program Korem 052 yang sudah membuka dapur umum kepada masyarakat untuk membantu dari pandemi virus corona dengan menyalurkan produk perikanan.
Baca Juga: Begini cara KKP kampanyekan gemar makan ikan di tengah pandemi corona
"Kami mendukung program-program di Korem 052 dan program TNI lainnya," ujarnya. Ikan kembung memiliki kandungan omega lebih tinggi dari ikan Salmon. Ikan kembung juga kaya akan lemak tak jenuh ganda yang dikenal sebagai rantai panjang omega 3 yang dapat membantu meningkatkan kesehatan. jantung.
Tri Budi Utomo mengatakan, Korem 052 mengucapkan terima kasih kepada KKP atas dukungan kepada prajurit TNI. Menurutnya ikan merupakan salah satu sumber energi yang baik untuk kesehatan dan kekuatan butuh.
"Kami akan salurkan bantuan ini kepada prajurit-prajurit kami dan semoga mereka dan keluarga mereka dapat merasakan manfaat ikan yang berasal dari bumi nusantara," ucapnya.
Ia menambahkan, terkait program dapur umum, Korem 052 telah membuka 10 titip dapur umum yang ada di sekitar wilayah Korem 052. Nantinya dapur umum ini juga akan mendapat suplai produk perikanan dari KKP dan diharapkan dapat membantu masyarakat yang terdampak pandemi corona.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News