Reporter: Nur Pehatul Janna | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Alibaba Group Holding Limited resmi mengumumkan laporan keuangan untuk kuartal yang berakhir pada 31 Desember 2018.
Daniel Zhang, Chief Executive Officer Alibaba Group mengatakan Alibaba kembali menunjukkan kinerja yang kuat di kuartal ini di mana pendapatan Alibaba Group mengalami pertumbuhan 41% secara year on year (yoy).
"Kinerja operasional dan keuangan kami merefleksikan fokus kami untuk lebih baik lagi dalam memberikan pelayanan dan pengalaman bagi hampir 700 juta konsumen dari seluruh bisnis kami, mulai dari usaha retail, hiburan digital dan layanan lokal,” ujar dalam keterangan tertulis yang diterima Kontan.co.id, Kamis (30/1).
Asal tahu saja, pada periode ini Alibaba Group berhasil membukukan pendapatan sebesar RMB 117, 28 miliar atau setara dengan US$ 17.05 miliar yang meningkat 41% yoy.
Menurut Daniel, kontribusi terbesar dari pertumbuhan tersebut diperoleh dari usaha perdagangan utama yang berhasil membukukan pendapatan sebesar RMB 102, 84 milar yang setara dengan US$ 14.96 miliar atau tumbuh 40% secara yoy
Pendapatan Alibaba juga disokong dari usaha komputasi awan yang meningkat 84% yoy menjadi RMB 6,61 miliar setara dengan US$ 962 juta serta dari usaha media dan hiburan digital yang juga meningkat 20% yoy menjadi RMB 6, 49 miliar atau setara dengan US$ 944 juta.
Tidak hanya itu, hal tersebut juga disokong dari pendapatan berbagai inisiatif inovasi dan lainnya yang meningkat 73% yoy menjadi RMB 1, 33 miliar atau US$ 193 juta.
Adapun penghasilan dari operasional Alibaba Group per kuartal yang berakhir 31 Desember 2018 sebesar RMB 26, 80 miliar atau setara dengan US$ 3,90 miliar di mana angka ini mengalami pertumbuhan 3% yoy.
Sementara penghasilan bersih yang berhubungan dengan pemegang saham biasa naik 37% yoy menjadi sebesar RMB 33,05 miliar atau US$ 4,80 miliar serta penghasilan bersih sebesar RMB 30,96 miliar atau setara dengan US$ 4.504 juta.
Alhasil, kas bersih dari aktivitas operasional sebesar RMB 64, 90 miliar atau sebesar US$ 9,44 miliar.
Tidak hanya itu, pertumbuhan itu juga disokong oleh jumlah konsumen aktif tahunan di marketplace retail Alibaba di China yang mengalami kenaikan sebanyak 35 juta menjadi 636 juta dari periode 12 bulan yang berakhir pada 30 September 2018.
Pengguna aktif bulanan via mobile di marketplace retail China juga mengalami pertumbuhan di mana per Desember 2018 menjadi 699 juta dari sebelumnya pada September 2018 sebanyak 666 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
