Reporter: Oginawa R Prayogo | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Dalam membuka usaha investasi, Ustad Yusuf Mansur ternyata mendapat respons positif dari masyarakat. Bisnis yang dirintisnya kurang dari setahun itu sudah mampu mengumpulkan dana masyarakat senilai Rp 24 miliar.
Saat dihubungi KONTAN, Yusuf mengaku, bisnis yang dirintisnya itu dimulai pertengahan tahun 2012. Namun, hingga kini masyarakat yang berhasil digaetnya menjadi investor sudah mencapai ribuan orang.
“Baru mulai pertengahan tahun lalu. Untuk anggota yang daftar di Patungan Usaha sudah lebih 2.000 member," ujar Yusuf kepada KONTAN, Kamis (18/4).
Yusuf bilang, untuk investasi skema Patungan Usaha, mewajibkan investor membayar Rp 12 juta agar bisa menjadi member, dan ambil bagian dari bisnisnya. "Jadi tinggal kalikan saja 2.000 member kali Rp 12 juta," jelasnya. Itu artinya dana yang dikumpulkan sudah sebanyak Rp 24 miliar.
Sementara itu, skema investasi dengan skema Patungan Aset belum berhasil mendulang dana seperti yang diperoleh yang diperoleh skema Patungan Usaha. "Dana yang dikumpulkan dari skema investasi Patungan Aset masih kurang dari Rp 1 miliar," ujarnya.
Sayang, Yusuf tidak menjelaskan sudah berapa orang yang sudah berpartisipasi di bisnis Patungan Aset tersebut. Namun begitu, mengacu website-nya, Yusuf Mansur berhasil menggaet 365 investor di investasi berbentuk Patungan Aset itu.
Sebagai informasi, dana investasi dari Patungan Usaha digunakan untuk mengakuisisi sebuah hotel dan apartemen di dekat Bandara Soekarno-Hatta. Proyek pertamanya, Hotel Topas yang sudah berhasil diakuisisi senilai Rp 180 miliar.
Sedangkan untuk Program Patungan Aset, pihaknya membelikan sebuah tanah kosong. Untuk proyek perdana program investasi ini, Yusuf menggunakan dana masyarakat untuk membeli tanah seluas 4,7 hektare (ha) yang berlokasi di dekat Bandara Soekarno Hatta, tidak jauh dari Hotel Topas tersebut.
Dalam menjalankan kedua bisnisnya tersebut Yusuf Mansur memasarkan lewat website http://yusufmansur.com/pa/ dan juga melalui http://www.patunganusaha.com. Terkadang ia juga mengajak masyarakat lewat akun twitter pribadinya di @Yusuf_Mansur. (Bersambung)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News