Reporter: Asnil Bambani Amri |
JAKARTA. Indonesia tidak hanya mengikuti pameran di World Expo Shanghai saja, tetapi juga di beberapa negara yang lainnya seperti Timur Tengah.
“Diharapkan kegiatan pameran dapat memberikan kontribusi dalam meningkatkan ekspor nonmigas, sekaligus meningkatkan brand image produk Indonesia,” kata Hesti Indah Kresnarini, Kepala Badan Pengembangan Ekspor Nasional (BPEN) Kementerian Perdagangan.
Awal Juni ini, BPEN juga mengikuti pameran “Beauty World, Wellness and Spa” di Dubai International Convention & Exhibition Centre, Persatuan Emirat Arab.“Pameran Beauty World, Wellness and Spa 2010 penting dalam penetrasi pasar Dubai di bidang kosmetik, produk kecantikan, perhiasan dan spa,” katanya.
Dubai merupakan salah satu negara di PEA yang terletak di pantai Teluk Persia. Perekonomian PEA sebagian besar ditunjang dari komoditas minyak dan gas yang terdapat di Emirat Abu Dhabi dan beberapa Emirat lain.
“Dubai mempunyai peran yang cukup penting pada perdagangan dunia karena bea masuk yang rendah dan stabilitas keamanan yang terjaga membuat Dubai menjadi pusat ritel dan perdagangan yang paling ramai di kawasan Timur Tengah,” jelasnya.
Pasar kosmetik dan peralatan kamar mandi di wilayah Timur Tengah adalah salah satu yang terbesar dan yang paling menguntungkan di dunia. Dengan tingkat pertumbuhan sebesar 12% per tahun, penjualan barang kecantikan diprediksikan meningkat hingga sekitar US$ 3 miliar pada tahun 2010. Konsumsi kosmetik dan wewangian per kapita di wilayah Timur Tengah berkisar US$ 334 per orang. Asal tahu saja, angka itu merupakan peringkat tertinggi di dunia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
