Reporter: Vina Elvira | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) memiliki sejumlah agenda di sisa tahun 2023 ini. Salah satunya peluncuran produk baru dan pengembangan pada unit-unit bisnis perseroan.
Direktur Metropolitan Land Olivia Surodjo mengungkapkan bahwa pada unit komersial, saat ini pihaknya tengah mempersiapkan peluncuran proyek residensial terbaru, yakni Metland Cikarang.
Proyek anyarnya ini diproyeksikan akan memberikan tambahan pendapatan kepada perseroan mulai tahun ini.
Baca Juga: Hingga Kuaratal I, Metropolitan Land (MTLA) Sudah Serap Belanja Modal Rp 155 Miliar
Jika diperinci, total luas lahan pada proyek Metland Cibitung mencapai 226 hektare dengan harga unit dibanderol mulai dari Rp544 juta sampai Rp975 juta.
“Pada unit komersial akan mulai melakukan perluasan di beberapa pusat perbelanjaan dan baru saja mengoperasikan One District at Puri,” ungkap Olivia, ketika dihubungi Kontan.co.id, belum lama ini.
Menurut pemaparan Olivia, baik bisnis residensial maupun komersial (mal & hotel) keduanya diklaim tumbuh positif.
Seperti bisnis mal dan hotel misalnya, yang sudah kembali ramai, mulai dari hadirnya tenant-tenant baru hingga banyaknua permintaan ruang untuk MICE yang diselenggarakan oleh corporate / goverment maupun wedding.
“Kami optimistis dengan sudah umumkannya status pandemi menjadi endemi maka roda perputaran ekonomi perlahan akan membaik dan hal tersebut akan berdampak pada seluruh unit budang usaha termasuk properti,” tambahnya.
Hingga Mei 2023, MTLA mencatatkan marketing sales yang terdiri dari pre sales dan recurring revenue sebesar Rp619 miliar, yang dikontribusi baik dari unit bisnis residensial maupun komersial.
Pada tahun ini pihaknya menyiapkan alokasi belanja modal atau capital expenditure (Capex) sebesar Rp 700 miliar. Per Mei 2023, MTLA sudah mengeluarkan capex sebesar Rp243 miliar atau kurang lebih sebesar 31% dari target.
Baca Juga: Metropolitan Land (MTLA) Targetkan Marketing Sales Rp 1,8 Triliun Tahun Ini
“Sebagian besar digunakan untuk akuisisi lahan, pembangunan infrastruktur proyek berjalan dan pembangunan proyek baru,”tutur Olivia.
Dengan sejumlah agenda bisnis yang dimiliki tahun ini pihaknya menargetkan untuk membukukan pendapatan Rp 1,8 triliun.
Diproyeksikan, sebagian besar atau 70% pendapatan tahun 2023 akan berasal dari penjualan rumah, termasuk persiapan untuk proyek baru Metland Cikarang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
