Reporter: Eldo Christoffel Rafael | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten unggas terintegrasi PT Malindo Feedmill Tbk (MAIN) akan menebar dividen dengan total Rp 85 miliar untuk tahun buku 2018.
Dalam laporan keuangan tahun 2018, MAIN berhasil membukukan peningkatan laba bersih 561,9% menjadi Rp 284,247 miliar. Sementara pada 2017 perseroan hanya mampu mencatatkan laba Rp 42,94 miliar.
Direktur Keuangan MAIN, Rudy Hartono mengatakan perseroan akan menebar dividen sebesar dengan total Rp 85 miliar atau senilai Rp 38 per saham. Sebelumnya, emiten ini telah membagikan dividen interim pada 9 November 2018 senilai Rp 16 per saham.
“Jadi sisanya akan ada pembagian dividen tunai Rp 22 per lembar atau sekitar Rp 49,2 miliar,” katanya usai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Kamis (20/6). Sayangnya untuk tanggal spesifik pembagian dividen belum diumumkan.
Malindo Feedmill mencatat kinerja ciamik pada kuartal I-2019. Bila dibandingkan emiten poultry lainnya, MAIN termasuk beruntung karena membukukan kenaikan pendapatan 31,97% menjadi Rp 1,94 triliun dibandingkan kuartal I 2018 yang sebesar Rp 1,47 triliun.
Mengutip laporan keuangan MAIN, dengan kenaikan pendapatan tersebut, anggota indeks Kompas100 ini membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 91,33 miliar atau melonjak 35,57% dibandingkan periode sebelumnya yang sebesar Rp 67,31 miliar.
Meskipun, MAIN juga membukukan beban pokok penjualan sebesar Rp 1,70 triliun atau meningkat 35,6% dari periode sebelumnya yang sebesar Rp 1,25 triliun. Sehingga pada 31 Maret 2019, MAIN mencatat jumlah aset sebesar Rp 4,45 triliun atau meningkat 2,79% dari 31 Desember 2018 yang sebesar Rp 4,33 triliun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
