kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

MAN Energy bekerja sama dengan WIKA membangun tiga PLTMG


Selasa, 13 November 2018 / 09:44 WIB
MAN Energy bekerja sama dengan WIKA membangun tiga PLTMG


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. MAN Energy bergabung dengan konsorsium PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) untuk membangun paket 4 pembangkit listrik tenaga mesin gas (PLTMG) di Maumere berkapasitas 40 megawatt (MW), Sumbawa 50 MW, dan Bima berkapsitas 50 MW.

Rencananya, PLTMG ini bakal beroperasi pada tahun depan. Chief Sales Officer MAN Energy Solutions, Wayne Jones mengungkapkan ketiga pembangkit listrik ini masih dalam tahap commissioning.

Ia menjelaskan mesin yang digunakan merupakan dual fuel. Mesin dijalankan menggunakan diesel pada waktu pengoperasian beban dasar kemudian selanjutnya akan beroperasi menggunakan gas alam. “Rencananya kami akan mulai tahun ini dan penyerahan resmi pembangkit listriknya akan dilakukan awal tahun depan,” kata Jones pada Kontan.co.id, Kamis (8/11).

Jones menjelaskan, penggunaan gas alam sebagai bahan bakar membantu mengurangi emisi berbahaya, tapi jika gas untuk beberapa alasan tidak tersedia, mesin tetap beroperasi penuh pada bahan bakar cair.

Pembangunan pembangkit listrik paket 4 ini menjadi salah satu fokus MAN Energy saat ini, dari mengurus operasi, pasokan suku cadang, dan pemeliharaan untuk pabrik-pabrik tersebut.

Selain tengah membangun pembangkit listik paket 4, MAN Energy juga memasok mesin untuk lima pembangkit listrik paket 3 yang saat ini sedang dibangun oleh WIKA Rekayasa Konstruksi.

MAN Energy juga tengah mengajukan penawaran untuk pembangunan pembangkit listrik dengan Tripatra. “Kami mengirimkan mesin bahan bakar ganda untuk pembangkit listrik 35 MW yang berlokasi di Nias, yang tengah dibangun oleh Tripatra,” tuturnya.

Sebagai informasi, sejak 2016 perusahaan ini memang mengembangkan bisnis pembangkit listrik. Ia bilang MAN Energy juga juga merupakan mitra industri minyak dan gas lokal, dalam menyediakan peralatan teknologi dari kompresor bawah laut untuk eksplorasi lepas pantai ke kompresor dan turbin untuk pabrik pengolahan gas dan kilang, seperti proyek di Jambaran dan Balikpapan.

Untuk bisnis selanjutnya, ia mengatakan perusahaan bakal mengembangkan bisnis sektor pembangkit listrik serta industri migas Indonesia. Dalam menjalankan bisnisnya, MAN Energy juga merekrut karyawan dari dalam nengeri. “Kami akan meningkatkan tenaga kerja lokal kami menjadi lebih dari 200 pada tahun depan,” pungkas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×