Reporter: Agung Hidayat | Editor: Azis Husaini
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Perusahaan farmasi Menarini Indonesia adalah bagian dari grup usaha farmasi global Menarini Group yang berasal dari Itali. Masuk sejak tahun 2011 di Indonesia sebagai Penanaman Modal Asing (PMA), Menarini kian menancapkan posisinya di market nasional.
Tak puas hanya mempenetrasi pasar lokal, perusahaan yang memiliki beragam portofolio produk farmasi ini ingin merambah pasar ekspor. "Di masa mendatang kami berencana ekspor, tujuan awalnya masih di negara-negara Asia," ungkap Reinhard Ehrenberger, Presiden Direktur Menarini Indonesia ditemui saat acara perseroan, Selasa (10/12).
Baca Juga: Bio Farma bakal bangun pabrik vaksin baru
Sayangnya manajemen belum berencana membeberkan lebih lanjut jenis produk dan kapan Menarini bakal merilisnya untuk ekspor. Namun yang jelas perusahaan cukup percaya diri lantaran memiliki berbagai produk farmasi mulai dari kategori obat kulit, kardiovaskular, onkologi, estetika, pernapasan, pediatri, CNS, obat bebas (Over The Counter/OTC), dan alat kesehatan.
Apalagi perusahaan didukung oleh lini produksinya yang dipawangi oleh PT Menarini Indria Laboratories, anak usaha, yang memproduksi 2 juta pak (kotak) per tahun berlokasi di Cikarang Jawa Barat. Pabrik tersebut memproduksi obat jenis cairan minum, semi padat, kuasi hingga alat kesehatan.
Jika memulai ekspor, manajemen bilang tak menutup kemungkinan ada penambahan kapasitas, namun itu semua mesti dikembalikan kepada kondisi dari permintaan di pasaran. Adapun cukup banyak produk yang dihasilkan Menarini, namun beberapa merek yang terkenal ialah obat seperti Dermatix, Painkilla dan Transpulmin.
Baca Juga: Bio Farma: Awal tahun depan Holding Farmasi terbentuk
Sekadar informasi, Menarini memulai bisnisnya ke Indonesia pasca mengakuisisi grup usaha farmasi berbasis di Singapura, Invida Asia Pacific yang memiliki jangkauan pasar hingga Australia, China, Hong Kong, India, Indonesia, Malaysia, New Zealand, Korea Selatan, Taiwan, Thailand, Filipina dan Vietnam. Di Indonesia, perusahaan yang diakuisisi tersebut memiliki anak usaha yang bergerak dibidang distribusi obat-obatan yakni PT Transfarma Medica Indah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
