kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Menkominfo Jamin Kelancaran Layanan Telekomunikasi Selama Mudik dan Lebaran 2022


Sabtu, 30 April 2022 / 06:00 WIB
Menkominfo Jamin Kelancaran Layanan Telekomunikasi Selama Mudik dan Lebaran 2022


Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate bersama pimpinan perusahaan telekomunikasi di Indonesia melakukan monitoring persiapan antisipasi perjalanan mudik Lebaran tahun 2022.

Johnny menyatakan, operator seluler sudah menyiapkan persiapan-persiapan, baik yang berkaitan dengan infrastruktur, personel, maupun sistem.

Hal itu terlihat salah satunya saat Johnny mengunjungi pusat monitoring atau surveilans sistem Telkom di Cirebon. Dalam kunjungan tersebut, kesiapan operator seluler untuk memberikan dukungan layanan telekomunikasi selama masa mudik Lebaran dari sejak meninggalkan kota menuju kampung halaman dan pada saat nanti kembali ke tempat kerja masing-masing.

"Dapat saya sampaikan bahwa operator seluler mengambil bagian secara serius mempersiapkan peralatan, mempersiapkan personel baik di pusat-pusat monitoring atau surveilans sistemnya maupun di lapangan untuk memberikan dukungan agar mudik sekarang ini dapat berlangsung dengan baik," ucap Johnny dalam konferensi pers, Jumat (29/4).

Baca Juga: XL Axiata (EXCL) Perkirakan Trafik Data pada Lebaran 2022 akan Naik Hingga 30%

Johnny mencontohkan, kesiapan bandwith PT Telkom dan grup telah menyiapkan pemenuhan alat-alat produksi Telkom berupa IP backbone sebesar 2 terabyte. Agregation 15 terabyte dan access 17 terabyte yang dinilai cukup melayani lonjakan traffic selama masa mudik dan lebaran 2022.

Kedua juga disiapkan perangkat base reciever station ada persiapan tambahan unit BTS 4G LTE itu sekitar 200 dan yang ketiga adalah juga memberikan dukungan disediakan 237 SPBU digital yang didukung 721 personel.

PT Telkom sendiri juga menyiapkan upgrade capacity sebanyak 728 site Telkomsel untuk memberikan dukungan layanan ini.

"Tadi saya juga menyampaikan agar operator seluler di dalam melaksanakan surveilans berkoordinasi dengan surveilans sistem yang telah ada di Kementerian Kominfo," ujar Johnny.

Johnny menyebut, terdapat tiga jenis atau tiga surveilans sistem yang telah beroperasi penuh di Kominfo saat ini.

Pertama adalah pusat monitoring telekomunikasi Kominfo yang memonitoring bandwith quality of service dan quality of experience telekomunikasi di seluruh Indonesia.

Kedua, adalah surveilans system BLU Bakti Kominfo yang juga sudah beroperasi penuh untuk melakukan surveilans atas backbone jaringan fiber optik di darat dan di laut, monitoring akses internet atau penggunaan satelit di mana saja akses internet itu disediakan.

"Apa saja masalahnya kalau down apakah karena power suplai atau karena hal hal yang lain itu semua sudah bisa dimonitoring langsung dari fasilitas surveilans Kominfo," ucap Johnny.

Baca Juga: Sistem One Way dari KM 47 Cikampek hingga Tol Kalikangkung Diperpanjang hingga Sabtu

Ketiga untuk memberikan dukungan agar bulan Ramadan dan Lebaran 1443 hijriah, kali ini cyber drone dan pengendalian Kominfo di ruang digital juga beroperasi penuh untuk memberikan layanan kenyamanan ruang digital dengan melakukan tindakan tindakan yang tegas selama bulan Ramadhan. Termasuk melakukan takedown atas konten-konten yang tidak seharusnya.

"Jadi ada tiga sistem surveilans yang saat ini sudah beroperasi di Kominfo untuk memberikan dukungan layanan telekomunikasi Indonesia yang lebih baik dan lebih memadai," pungkas Johnny.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×