Reporter: Ratih Waseso | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID -Â JAKARTA. Setelah dinyatakan lolos dari kepailitan, PT Merpati Nusantara Airlines (persero) atau MNA kini menata diri untuk kembali bisa terbang. Meski akan menempuh proses yang panjang, MNA optimistis tahun ini dapat terealisasi.
"Kita punya keinginan di 2019 sebisa mungkin harus ada pergerakan dari pesawat bagaimana caranya," tutur Direktur Utama MNA Captain Asep Eka Nugraha kepada Kontan.co.id di Gedung Kementerian BUMN pada Kamis (3/1).
Captain Asep menambahkan rencananya merpati ingin menyiapkan lebih dari 10 unit pesawat. Sebagai langkah awal memenuhi persyaratan dari Kementerian Perhubungan (Kemhub). Sebelum mengalami pemberhentian operasi MNA memiliki 25 unit pesawat.
Lebih lanjut Captain Asep menambahkan masih akan berkoordinasi dengan Kemhub mengenai persyaratan.
"Tapi kita akan koordinasi dengan Kemhub mana yang bener-bener dikatakan jadi persyaratan jumlahnya," kata Captain Asep. Wilayah Indonesia Timur tetap menjadi rute awal merpati.
Mengenai pesawat Perseroan lebih memprioritaskan mengudara dengan armada yang baru ketika kembali terbang nanti. "Kalau kami lebih memilih pesawat baru daripada menghidupi pesawat lama," terang Captain Asep.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News