Reporter: Dani Prasetya, Bloomberg | Editor: Asnil Amri
TOKYO. NEC Corp, produsen komputer asal Jepang akan memangkas 10.000 tenaga kerja tahun ini. Aksi pemecatan tenaga kerja itu dilakukan setelah perusahaan memproyeksikan ada potensi kerugian tahun ini.
NEC Corp setidaknya membutuhkan 40 miliar yen atau setara dengan US$ 526 juta untuk membiayai restrukturisasi dan pemangkasan pegawai. Hingga akhir Maret 2011, perusahaan tercatat memiliki tenaga kerja 115.840 orang.
Untuk kuartal pertama tahun ini, NEC terpaksa mengabaikan target profit sebesar 15 miliar yen. Sebab, perusahaan bakal membukukan kerugian sebesar 100 miliar yen. Dalam siaran persnya (26/1), NEC bahakan berencana tidak membayar dividen untuk pemegang sahamnya.
Asal tahu saja, NEC tahun lalu menyepakati kerjasama dengan Lenovo, produsen komputer terbesar asal China. Dalam kerjasama itu, Lenovo menginvestasikan US$ 175 juta di NEC Corp, untuk memperluas pangsa pasar Lenovo di Jepang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News