Reporter: Vina Elvira | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) menyambut baik perpanjangan insentif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) Properti untuk tahun 2025.
Sebagai pengembang properti yang pendapatan terbesarnya berasal dari penjualan rumah, Manajemen MTLA turut merasakan dampak positif dari adanya insentif PPN DTP tersebut.
“Sebagai pengembang yang pendapatan terbesarnya dari penjualan rumah atau hunian harusnya insentif ini akan berdampak positif untuk bisnis MTLA di 2025,” ungkap Direktur Metropolitan Land Olivia kepada Kontan.co.id, Rabu (18/12) lalu.
Sebagai gambaran, MTLA mencatatkan raihan pendapatan prapenjualan alias marketing sales sebesar Rp 1,50 triliun hingga bulan Oktober 2024.
Baca Juga: Metropolitan Land (MTLA) Targetkan Okupansi Hotel 100% di Momen Nataru 2024/2025
Raihan ini sudah sekitar 79% dari target marketing sales MTLA di tahun 2024 yang sebesar Rp 1,9 triliun.
Adapun, proyek yang berkontribusi cukup besar terhadap marketing sales tersebut di antaranya adalah Metland Cibitung, Metland Cileungsi dan Metland Cyber Puri. Sedangkan proyek komersial disumbang oleh proyek Metropolitan Mall Bekasi dan Grand Metropolitan.
Olvia belum bisa membeberkan lebih detail berapa target marketing sales yang diincar untuk tahun depan.
Namun, dengan beberapa faktor yang diyakini dapat menumbuhkan daya beli masyarakat seperti suku bunga bank rendah, promo-promo yang diberikan hingga program insentif PPN DTP, MTLA optimis tahun depan bisnis properti akan baik.
Baca Juga: Metropolitan Land (MTLA) Fokus Kembangkan Mal Eksisting di 2025
“Tahun 2025 MTLA menyiapkan beberapa strategi seperti menhadirkan rumah compact dengan luas tanah yang memadai untuk first home buyer agar harganya lebih terjangkau yang nantinya bisa menjadi rumah tumbuh dan durasi pembangunan yang lebih cepat. MTLA juga memberikan kemudahan-kemudahan seperti bebas biaya-biaya hingga hadiah langsung,” jelas Olivia.
MTLA juga memiliki beberapa produk baru yang sedang dan akan dipasarkan pada akhir tahun 2024 hingga awal tahun 2025, seperti cluster Walden di Metland Transyogi, type White Rose di Metland Menteng dan beberapa produk hunian dan ruko di Metland Cibitung dan Metland Cikarang.
Selanjutnya: Investor Asing Bakal Ambil Alih Techno9 Indonesia (NINE)
Menarik Dibaca: 4 Manfaat Minum Air Kelapa Hijau Rutin untuk Kesehatan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News