kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.702.000   23.000   1,37%
  • USD/IDR 16.450   -42,00   -0,26%
  • IDX 6.665   119,20   1,82%
  • KOMPAS100 951   16,29   1,74%
  • LQ45 748   15,90   2,17%
  • ISSI 208   3,64   1,78%
  • IDX30 390   8,22   2,16%
  • IDXHIDIV20 467   6,80   1,48%
  • IDX80 108   1,96   1,84%
  • IDXV30 111   0,63   0,57%
  • IDXQ30 128   2,31   1,84%

Mobile Credentials dan Biometrik Jadi Standar Baru Keamanan Digital


Rabu, 12 Maret 2025 / 03:59 WIB
Mobile Credentials dan Biometrik Jadi Standar Baru Keamanan Digital
ILUSTRASI. HID ungkap lima poin dalam industri keamanan


Reporter: Muhammad Alief Andri | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan global semakin beralih ke mobile credentials dan biometrik sebagai standar baru dalam sistem keamanan digital.

Berdasarkan Laporan Industri Keamanan dan Identitas 2025 dari HID Global, sebanyak 61% eksekutif keamanan telah atau berencana mengadopsi teknologi ini.

Penggunaan biometrik, seperti pemindaian wajah, sidik jari, dan iris mata, juga terus meningkat.

HID Global, perusahaan teknologi berbasis di Austin, Texas, dikenal sebagai penyedia solusi identifikasi, autentikasi, dan akses kontrol.

Baca Juga: VIDA Tingkatkan Standar Keamanan Digital Identity di Indonesia​

Produk mereka mencakup kartu akses, pembaca kartu, sistem manajemen akses, serta teknologi biometrik yang banyak digunakan di sektor keamanan, pemerintahan, kesehatan, dan pendidikan.

Wakil Presiden Senior dan Kepala Petugas Teknologi HID, Ramesh Songukrishnasamy, menegaskan bahwa keamanan dan privasi pengguna menjadi prioritas utama dalam pengembangan solusi mereka.

"Produk kami dibuat dengan prinsip utama keamanan dan privasi. Ini bukan hanya soal produk, tetapi bagaimana kami mendukung klien dan mitra kami dalam memenuhi janji ini kepada pelanggan mereka," ujarnya dalam sesi media briefing, Selasa (11/3).

Keunggulan Mobile Credentials dan Biometrik

Perubahan tren ini mendorong banyak organisasi untuk meninggalkan metode akses tradisional seperti kartu fisik dan PIN.

Mobile credentials memungkinkan pengguna mengakses fasilitas atau sistem hanya dengan perangkat seluler mereka. Teknologi ini lebih aman karena menggunakan enkripsi tingkat tinggi, mengurangi risiko kehilangan atau pemalsuan kartu akses fisik.

Baca Juga: Departemen Pertahanan dan Keamanan AS Telah Mengeluarkan US$700 Juta untuk Proyek AI

Biometrik menawarkan lapisan keamanan tambahan dengan menggunakan karakteristik unik individu, seperti sidik jari dan pengenalan wajah. Penerapan teknologi ini di berbagai sektor meningkatkan perlindungan data serta efisiensi operasional.

Dengan meningkatnya ancaman keamanan dan kebutuhan akan sistem akses yang lebih fleksibel, HID memperkirakan adopsi teknologi ini akan terus berkembang.

Bagi perusahaan dan instansi yang masih menggunakan metode akses lama, beralih ke mobile credentials dan biometrik kini menjadi kebutuhan mendesak dalam meningkatkan keamanan di era digital.

Selanjutnya: Kebiasaaan Buruk Bikin Miskin, Ini 2 Cara Menyingkirkannya ala Warren Buffett

Menarik Dibaca: Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Banten dan Sekitarnya pada Rabu 12 Maret 2025

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×