kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.343.000 -0,81%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Modernland (MDLN) gaet empat bank syariah kembangkan lahan industri halal


Rabu, 13 November 2019 / 22:59 WIB
Modernland (MDLN) gaet empat bank syariah kembangkan lahan industri halal
Modernland Realty (MDLN) teken kerja sama dengan empat Bank Syariah kembangkan lahan industri halal


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Modernland Realty Tbk (MDLN) menjalin kerja sama dengan empat Bank Syariah yakni Bank Mandiri Syariah, BRI Syariah, BNI Syariah, dan Bank Muamalat Indonesia. Kerja sama tersebut mendorong pengembangan lahan industri halal bertajuk Modern Halal Valley di ModernCikande Industrial Estate (MCIE) Banten.

Modern Halal Valley merupakan kawasan industri lahan yang dikembangkan di lahan seluas 500 hektare (ha). MDLN mengembangkan kawasan industri ini lewat anak usahanya PT Modern Industrial Estat.

Baca Juga: Cermati rekomendasi teknikal BBCA, ISSP, dan MDLN untuk hari ini

Dalam kesempatan yang sama, MDLN melakukan kerja sama dengan Barakah Taiwan Halal Hub yang merupakan sebuah kawasan yang memproduksi produk-produk halal terbesar di Taiwan.

Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) kedua kerja sama dilakukan di sela-sela event Internasional Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) ke-6 yang diselenggarakan Bank Indonesia (BI) bersama Komite Nasional Keuangan Syariah (KNKS) di Jakarta Convention Center (JCC), Rabu (13/11).

Pascall Wilson, Direktur Utama PT Modern Industrial Estat mengatakan, kerja sama dengan Perbankan Syariah merupakan salah satu cara membentuk suatu ekosistem halal di Indonesia.

Baca Juga: Modernland Realty mulai mengoperasikan Hotel Swiss-Belinn ModernCikande

“Melalui kerja sama dengan Perbankan Syariah maka pembiayaan kawasan halal dapat terakomodir dengan baik karena para investor dapat lebih nyaman berinvestasi di kawasan industri halal,” ujar Pascall dalam keterangan resminya, Rabu (13/11).

Pascall mengatakan, kerja sama dengan perbankan syariah tersebut bertujuan menciptakan suatu sinergi terkait dengan peningkatan pertumbuhan industri halal di Indonesia melalui pembiayaan syariah.

Dengan kerja sama itu, konsumen dapat memanfaatkan produk perbankan syariah guna memperlancar pembiayaan ataupun pemanfaatan jasa perbankan lainnya yang ke depannya akan memudahkan konsumen untuk mengembangkan usahanya.

Baca Juga: Modernland Realty (MDLN) catatkan marketing sales Rp 2,5 triliun di semester I-2018

Sementara kerja sama dengan Barakah Taiwan Halal Hub dilakukan karena kawasan industri halal Taiwan itu merupakan yang terbesar di Asia dan di dalam kawasan tersebut banyak beroperasi industri yang menghasilkan produk-produk halal dan menjadi komoditas utama di Taiwan.

“Salah satu tujuan dari bekerjasama dengan kawasan halal di Taiwan karena kawasan halal tidak bisa berdiri sendiri. Harus saling terkait satu dengan lainnya sehingga ketersediaan produk halal di pasar dalam negeri dan internasional dapat tercukupi,” ujar Pascall Wilson.

Pengembangan kawasan Modern Halal Valley saat ini masih dalam tahap pembangunan insfrastruktur jalan serta gedung pendukung lainnya. “Untuk pemanfaatan lahan bagi tenan industri halal akan siap di semester 2 tahun 2020," kata Pascall.

Baca Juga: Pendapatan Modernland Realty (MDLN) turun 2,62% di semester I-2018

Salah satu perusahaan yang sudah bergabung di Modern Halal Valley adalah PT Charoen Pokphand Indonesia. Saat ini yang akan di tawarkan di Kawasan Modern Halal Valley berupa kavling industri untuk produk makanan & minuman, obat-obatan, kosmetika, dan tidak menutup kemungkinan bagi jenis industri lain yang berkaitan dengan produk turunan halal.

Ke depannya, MDLN akan membangun gudang logistik, ruko serta perumahan dan dryport di kawasan halal tersebut.

Modern Halal Valley, merupakan sebuah kawasan industri halal pertama di Indonesia seluas 500 ha. Kawasan ini merupakan generasi terbaru dari pengembangan kawasan industri modern yang memenuhi standar tertinggi dalam memenuhi standarisasi halal, keamanan pangan, dan kelestarian lingkungan.

Baca Juga: Modernland Realty (MDLN) terbitkan surat utang US$ 150 juta dengan kupon 10,75%

Pascall Wilson mengatakan, dari total lahan 3.175 hektare, luas lahan yang telah dikembangkan di ModernCikande Industrial Estate saat ini mencapai 40% dengan sisa pengembangan lahan sesuai perijinan masih sekitar 1.500 ha.

Dalam kondisi teraktual, lebih dari 270 perusahaan baik lokal maupun multinasional dari berbagai ragam jenis usaha telah mempercayakan ModernCikande Industrial Estate sebagai rumah bagi usaha dan bisnis mereka.

ModernCikande Industrial Estate diyakini akan terus berkembang, dari kawasan industri menuju integrated city.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×