kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Momen Nataru Diyakini Bakal Mendongkrak Penjualan Mayora Indah (MYOR)


Minggu, 18 Desember 2022 / 06:25 WIB
Momen Nataru Diyakini Bakal Mendongkrak Penjualan Mayora Indah (MYOR)


Reporter: Vina Elvira | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten produk konsumer, PT Mayora Indah Tbk (MYOR) optimistis momentum Natal & Tahun Baru (Nataru) akan memberikan kontribusi positif terhadap penjualan perseroan di sisa tahun ini. Untuk itu, sejumlah strategi pun disiapkan MYOR demi memanfaatkan momentum tersebut. 

Sekretaris Perusahaan Mayora Indah Yuni Gunawan menyampaikan, untuk menghadapi momen Nataru pihaknya fokus memastikan visibility dan availability dari produk-produk Mayora, baik di segmen modern trade maupun general trade

"Natal dan tahun baru merupakan salah satu momen bagi perseroan untuk meningkatkan penjualan, baik penjualan domestik maupun ekspor," ungkap Yuni, saat dihubungi Kontan.co.id pekan lalu.

Ketika ditanya terkait produk mana saja yang paling diminati selama Nataru, dia bilang bahwasanya setiap lini produk MYOR memiliki target marketnya masing-masing. Dan dia mengklaim kalau seluruh lini produk Mayora diminati oleh konsumen, khususnya pada momen Natal dan Tahun Baru seperti saat ini.

Baca Juga: Total Bangun Persada (TOTL) Incar Pendapatan Rp 2,3 Triliun Tahun Depan

Untuk itu, pihaknya berupaya memastikan seluruh lini produk Mayora dapat dengan mudah ditemukan oleh konsumen. 

Hingga September 2022, Mayora Indah tercatat membukukan penjualan bersih sebesar Rp 22,22 triliun. Angka ini meningkat 11,77% dibandingkan periode yang sama tahun lalu senilai Rp 19,88 triliun. 

Dari sisi bottom line, MYOR meraih laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 1,08 triliun. Berhasil tumbuh dari laba bersih per kuartal III-2021 yang tercacat Rp 977,93 miliar. 

Dalam catatan Kontan, MYOR menargetkan pertumbuhan penjualan di angka double digit atau sekitar 10% hingga 15% dibandingkan dengan pencapaian tahun lalu. Pertumbuhan tersebut setara dengan angka penjualan sekitar Rp 30 triliun dan laba bersih di angka Rp 1,3 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×