Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA, Musim Mas tetap menjaga komitmen dan prestasinya di dalam bidang lingkungan hidup. Hal itu terlihat dari penghargaan Proper Hijau yang diraih delapan anak perusahaannya pada tahun ini, setelah melalui penilaian ketat Dewan Pertimbangan Proper.
“Sebagai perusahaan kelapa sawit yang terintegrasi, Musim Mas telah berkomitmen berpartisipasi dalam PROPER. Perusahaan mempunyai visi untuk menjadi pemimpin usaha yang bertanggung jawab dan berkelanjutan dalam evolusi industri minyak sawit,” ujar Togar Sitanggang, General Manager Musim Mas dalam siaran pers, Rabu (16/12).
Adapun delapan anak perusahaan yang meraih Proper Hijau antara lain PT Musim Mas PKS Batang Kulim, PT Musim Mas PKS Pangkalan Lesung, PT Sinar Agro Raya, PT Agrowiratama, PT Berkat Sawit Sejati, PT Maju Aneka Sawit, PT Sukajadi Sawit Mekar PKS SSM-2, dan PT Unggul Lestari.
Kendati pandemi Covid-19 belum usai, dikatakan Togar, tantangan ini tidak menghalangi visi perusahaan terhadap implementasi praktik sawit berkelanjutan. Krisis ini telah mendorong perusahaan untuk berkontribusi dalam membangun kemandirian komunitas sekitar yang kesulitan ekonomi akibat pandemi. Togar menjelaskan perusahaan telah menjalankan serangkaian kegiatan sosial antara lain memodifikasi pasar tradisional untuk mempertahankan ketahanan pangan di daerah sekitar wilayah operasional.
Baca Juga: Waspada hujan disertai petir di Pulau Jawa, begini imbauan BMKG
“Kami juga mendukung peningkatan pendapatan masyarakat di tengah pandemi. Salah satunya mendukung ibu-ibu untuk berjualan kue kering, membangun kebun sayur mayur. Dalam rangka memerangi COVID-19 di dalam lingkungan perusahaan, kami sangat ketat dalam penerapan protokol pencegahan penyebaran COVID-19,” ujarnya.
Togar menjelaskan Musim Mas bekerja keras dengan pemangku kepentingan lainnya untuk mencari solusi berbagai persoalan lingkungan seperti emisi gas rumah kaca, keanekaragaman hayati, serta tenaga kerja, komunitas/masyarakat sekitar dan hak asasi manusia.
“Kami sangat aktif untuk melampaui standar keberlanjutan yang diakui industri dalam upaya berkontribusi kepada tata kelola berkelanjutan,” jelasnya.
Togar menyebutkan Musim Mas secara konsisten telah berhasil meraih penghargaan hijau selama tiga tahun berturut-turut. Penghargaan ini menjadi bukti komitmen dalam pengelolaan lingkungan hidup, kinerja lingkungan, dan kepatuhan regulasi bahkan melampaui peraturan yang ada.
Baca Juga: Pembinaan intensif terhadap petani sawit swadaya menjadi tanggungjawab semua pihak