kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45906,29   2,96   0.33%
  • EMAS1.310.000 -0,23%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Nissan bangun pusat suku cadang di Purwakarta


Kamis, 14 Januari 2016 / 06:15 WIB
Nissan bangun pusat suku cadang di Purwakarta


Reporter: Emir Yanwardhana | Editor: Adi Wikanto

JAKARTA. Demi memperkuat bisnisnya di Indonesia, PT Nissan Motor Indonesia (NMI) membangun pusat suku cadang di Purwakarta, Jawa Barat.

Dengan nilai investasi senilai Rp 250 miliar, produsen mobil asal Jepang tersebut membangun gudang untuk suku cadang seluas 12.300 meter persegi di atas lahan 50.000 meter persegi.

Presiden Direktur PT NMI Steve Ardianto, menyebutkan, pembangunan gudang suku cadang tersebut akan mendorong bisnis mereka di Indonesia, terutama dalam after sales service.

“Ini komitmen kami meningkatkan kepuasan pelanggan Nissan dan Datsun di Indonesia," kata Steve di Kawasan Industri Kota Bukit Indah, Purwakarta, Rabu, (13/1).

Gudang yang akan menjadi pusat penyimpanan suku cadang tersebut akan dijadikan langkah awal Nissan untuk memperkuat produksi di Indonesia.

Nissan berencana akan memperluas produksi mobil mereka, termasuk pengembangan riset.

Saat ini pembangunan Spare Part Center itu baru pada tahap pertama.

Nantinya aka nada tiga tahap yang baru mulai akan dibangun 2017 mendatang untuk tahap kedua, dan 2020 untuk tahap ketiga.

Namun total investasinya, Steve belum bisa mengatakanya karena belum masih pada tahap perencanaan tahap kedua.

Steve menambah, kehadiran pusat suku cadang ini bertujuan untuk memperkuat merek mereka di industri mobil di Indonesia.

Sebagaimana diketahui, salah satu alasan konsumen melirik mobil merek tertentu mengacu kepada kemudahan dalam mendapatkan suku cadang.

“Saya ingin Nissan-Datsun memperkuat layanan after sales-nya pada tahun ini," kata Steve.

Steve memprediksi pada tahun ini diperkirakan penjualan hingga akhir tahun hanya tumbuh menjadi 1,1 juta unit hingga akhir 2016.

Nissan pun tahun ini hanya menargetkan market share yang tumbuh menjadi 6%, dari capaian tahun 2015 sebesar 5,5%.

Adapun gudang yang akan memperkuat bisnis Nissan ini mampu menampung suku cadang sebanyak 40.000 unit.

Selain menjadi tempat penyimpanan, gudang tersebut juga menjadi titik distribusi suku cadang Nissan dan Datsun ke seluruh Indonesia dan juga mancanegara atau ekspor.

"Ada 40 kontainer suku cadang yang kami ekspor ke Malaysia, Thailand, dan Brunei Darussalam setiap bulan," kata Putu Indrayudhi, Manager Spare Part Nissan Motor Distributor Indonesia di acara yang sama.

Putu menjelaskan untuk pasar ekspor itu meliputi kendaraan-kendaraan yang diekspor oleh NISSAN yaitu Juke, Grand Livina, Serena dan Datsun.

Adapula jenis spare part yang diekspor adalah body parts, aksesoris, dan perkabelan mobil.

Pada kesempatan yang sama President Director NMI, Steve Ardianto mengatakan, bahwa kontribusi penjualan spare part di NMI masih terlampau kecil.

”Kira-kira penjualanya hanya 5% atau Rp 50 Miliar dari total revenue kita perbulan,” ungkap Steve.

Dia menjelaskan bahwa perbulan NMI mencatatkan total revenue mencapai Rp 1 Triliun.

5% itu sudah termasuk dari spare parts yang diekspor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×