Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten infrastruktur swasta multisektor PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) mengatakan progres proyek BSD saat ini sudah mencapai 81,92%.
Seperti diketahui, Nusantara Infrastructure di tahun 2023 ini menggarap beberapa proyek strategis di antaranya adalah pembangunan proyek peninggian jalan Tol BSD di KM 8, proyek weaving Serpong Ramp Juction di KM 10, pembangunan akses Makassar New Port (MNP) sepanjang 3,2 km di Makassar dan proses tender Tol Jorr Elevated Cikunir-Ulujami.
Head of Corporate Communication & CSR Nusantara Infrastructure, Indah D. P. Pertiwi mengatakan dari 81,92% yang terdiri dari 85,88% untuk proyek KM8 (peninggian, antisipasi genangan), 81,91% untuk KM10 (weaving), dan 62,45% untuk proyek Jalan Akses Tol MNP.
Baca Juga: Nusantara Infrastructure (META) Cetak Pendapatan Naik 24% di Tahun 2022
"Seluruhnya ditargetkan selesai di tahun ini. Sementara untuk JORR Elevated masih dalam proses evaluasi hasil tender," kata Indah saat dihubungi Kontan.co.id, Rabu (24/5).
Mengacu pada Public Expose 2022 lalu, total investasi seluruh proyek tersebut mencapai sebesar Rp 1,4 triliun.
Indah menuturkan, akan ada kompensasi atas tambahan investasi tersebut yakni berupa perpanjangan masa konsesi dan/atau penyesuaian tarif. "Selain itu, diharapkan juga dapat meningkatkan value dari perusahaan," tutur dia.
Baca Juga: Bisnis Jasa Sewa Menekan Laba Emiten Menara
Secara spesifik, Indah menyampaikan untuk proyek Jalan Akses Tol MNP mempunyai beberapa manfaat, yakni meningkatkan konektivitas Pelabuhan Makassar New Port dengan Jalan Tol Eksisting, mempercepat laju pertumbuhan ekonomi kawasan Indonesia Timur, dan efisiensi waktu tempuh transportasi peti kemas untuk ekspor dan impor.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News