OYO Rebranding Nama Korporasi Jadi PRISM, Perluas Ekspansi Global

Senin, 08 September 2025 / 10:55 WIB

ILUSTRASI. OYO mengumumkan akan meningkatkan proyeksinya pada program skema kerja sama MBO yang telah di rebranding menjadi Company Serviced setelah 3 bulan pertama mendapatkan respons positif dari 150 menjadi 250 properti. Oravel Stays Limited, induk usaha OYO, resmi berganti nama menjadi PRISM, rebranding ini mencerminkan portofolio global yang semakin luas.

Reporter: Lydia Tesaloni | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Oravel Stays Limited, induk usaha OYO, resmi berganti nama menjadi PRISM.

Rebranding ini disebut sebagai langkah strategis untuk mencerminkan portofolio global yang semakin luas sekaligus menegaskan visi jangka panjang perusahaan di industri travel-tech dan perhotelan.

Didirikan pada 2012 oleh Ritesh Agarwal, OYO awalnya dikenal sebagai jaringan hotel hemat. Namun, seiring waktu, perusahaan memperluas bisnisnya ke segmen hotel premium, rumah liburan, extended stay, hingga ruang kerja dan venue perayaan.

Kini, PRISM menaungi beragam brand seperti OYO, Motel 6, Townhouse, Sunday, Palette, Belvilla, DanCenter, hingga Studio 6 di Amerika Serikat.

Founder dan Group CEO PRISM, Ritesh Agarwal, menegaskan bahwa transformasi ini menjadi fondasi arsitektur korporasi masa depan.

“Transformasi menjadi PRISM menandai arsitektur korporat masa depan untuk menyelaraskan portofolio kami dengan visi jangka panjang,” ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (8/9/2025).

Nama PRISM sendiri dipilih melalui kompetisi penamaan publik global yang menjaring lebih dari 6.000 usulan. Menurut perusahaan, nama ini melambangkan kejernihan, keberagaman, serta spektrum penuh brand yang berada di bawah ekosistem PRISM.

Meski begitu, OYO tetap dipertahankan sebagai brand utama untuk segmen perjalanan hemat, sementara PRISM berperan sebagai payung korporasi.

Perusahaan juga menekankan bahwa transformasi ini akan diperkuat dengan investasi pada teknologi berbasis kecerdasan buatan (AI), data science, dan platform optimalisasi untuk mitra hotel.

Salah satu mitra, Fiducia Group, menyambut baik langkah tersebut. Pemilik Fiducia Group, Hasan, menilai strategi baru PRISM telah membantu meningkatkan okupansi dan pemasaran hotel. “Saya yakin bisnis ini akan mencapai level yang lebih tinggi bersama PRISM,” katanya.

Saat ini, PRISM telah melayani lebih dari 100 juta pelanggan di 35 negara. Dengan struktur baru ini, perusahaan menargetkan ekspansi ke kategori dan wilayah baru secara lebih agresif.