kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.774.000   15.000   0,85%
  • USD/IDR 16.480   50,00   0,30%
  • IDX 6.382   70,01   1,11%
  • KOMPAS100 908   4,50   0,50%
  • LQ45 710   -1,47   -0,21%
  • ISSI 202   4,27   2,16%
  • IDX30 370   -2,47   -0,66%
  • IDXHIDIV20 446   -1,77   -0,40%
  • IDX80 103   -0,09   -0,09%
  • IDXV30 108   0,29   0,27%
  • IDXQ30 121   -0,66   -0,54%

Pameran PEVS 2025 Ditargetkan Raih Transaksi Rp 400 Miliar


Kamis, 20 Maret 2025 / 10:55 WIB
Pameran PEVS 2025 Ditargetkan Raih Transaksi Rp 400 Miliar
ILUSTRASI. Pengunjung mengamati mobil listrik Seres E1 di Pameran Perklindo Electric Vehicle Show (PES) 2024 JIEXPO, Kemayoran, Jakarta, Kamis (2/5/2024). Pameran khusus kendaraan listrik, Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024 dari 30 April hingga 4 Mei 2024 menghadirkan lebih dari 80 brand otomotif produk kendaraan listrik termasuk industri pendukungnya menjadi partisipasipan dengan target minimum Rp 400 miliar./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/02/05/2024.


Reporter: Dimas Andi | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pameran Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) dipastikan akan kembali hadir pada tanggal 29 April - 4 Mei 2025 di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.

Ajang yang diselenggarakan hasil kolaborasi antara Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo) dan Dyandra Promosindo ini menjadi tonggak penting dalam perkembangan industri otomotif di Indonesia dengan fokus utama pada kendaraan listrik yang keberlanjutan. 
 
Ketua Umum Periklindo, Moeldoko mengatakan, kolaborasi memegang peranan penting dalam mendorong percepatan kendaraan listrik di Indonesia. Sebagai salah satu asosiasi kendaraan listrik di Indonesia, Periklindo bersama Dyandra Promosindo kembali menyelenggarakan pameran PEVS 2025. 
 
Pameran ini diharapkan dapat menjadi platform terbaik untuk meningkatkan geliat industri kendaraan listrik di Indonesia. Terlebih lagi, dukungan pemerintah untuk mendorong kendaraan listrik ini tidak main-main. Hal ini tergambar lewat kebijakan fiskal dan non fiskal yang sudah dikeluarkan pemerintah. 

Baca Juga: Penggunaan Mobil Listrik untuk Mudik Diprediksi Meningkat 5 Kali Lipat
 
Seperti diketahui, pemerintah Indonesia semakin serius untuk menggalakan adopsi kendaraan listrik dengan berbagai kebijakan. Salah satunya adalah subsidi untuk kendaraan roda dua listrik sebesar Rp7 juta per unit motor. Selain itu, terdapat penerapan kebijakan diskon Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) sebesar 10%, yang memungkinkan konsumen hanya membayar PPN sebesar 2% dari harga pembelian kendaraan listrik.

Tidak hanya dari sisi insentif fiskal, pemerintah juga aktif mengembangkan infrastruktur penunjang, termasuk memperluas jaringan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di berbagai wilayah strategis. 
 
Menurut Moeldoko, pasar kendaraan listrik di Indonesia sangat besar, sehingga peluang pertumbuhan industri ini jauh lebih besar ketimbang tantangan yang ada. Ditambah lagi, pemerintah juga memberi akses dan kemudahan dalam mendukung investasi di sektor kendaraan listrik.

“Berikutnya kami berharap teman-teman Periklindo bergerak lebih cepat lagi karena pertumbuhan EV juga sangat cepat sekali, sehingga kami pastikan PEVS ke-4 semakin baik,” ucapnya dalam siaran pers yang diterima Kontan, Kamis (20/3).

Baca Juga: VinFast Bangun Pabrik di Subang, Kapasitas Produksi 50.000 Unit per Tahun
 
Pada kesempatan yang sama, Presiden Direktur Dyandra Promosindo Daswar Marpaung mengatakan, dinamika kendaraan listrik di Indonesia terus menunjukan tren positif. Dalam rangka menjaga momentum positif tersebut, PEVS 2025 hadir untuk menjadi barometer perkembangan industri kendaraan listrik dengan tidak lupa memperhatikan kelestariaan lingkungan.
 
Tahun ini, PEVS in collaboration with ABJ menargetkan angka transaksi sebesar Rp 400 miliar dengan 40.000 pengunjung. Daswar mengaku optimis target ini bisa tercapai seiring dengan semakin tingginya minat masyarakat terhadap kendaraan listrik di Indonesia. 
 
“Melalui pameran PEVS 2025, kami berharap ajang ini dapat menjadi barometer perkembangan industri kendaraan listrik di Indonesia dan mendorong percepatan adopsi kendaraan listrik demi mencapai Net Zero Emission,” kata Daswar. 
 
Sementara itu, Project Manager PEVS Rudi MF menjelaskan, PEVS tahun ini masih tetap menghadirkan deretan merek otomotif elektrik roda dua dan roda empat ternama. Selain itu, ragam program business matching mulai dari Business to Business (B2B), Business to Government (B2G) hingga Business to Consument (B2C) hingga deretan promo menarik telah siap diberikan untuk masyarakat Indonesia. 
 
Beberapa program yang dipastikan akan hadir adalah Opening Ceremony, EV Test Drive, EV Test Ride, Pushbike, Electric Board and Scooter Ride, EV Riding, Buyers EVening Gathering, EV PARADE and Catwalk, Miss PEVS, EV Track Zone, EV Morning Run, hingga Closing Ceremony.
 
Tahun ini, PEVS juga kembali menggandeng ASIABIKE Jakarta (ABJ) untuk sama-sama mendukung transisi ke kendaraan listrik dengan menyatukan jaringan industri global, regional, dan lokal. Kolaborasi PEVS dengan Asiabike Jakarta, yang diselenggarakan oleh Periklindo, Dyandra Promosindo, Messe Frankfurt (HK) Ltd, Jiangsu Bicycle Co Ltd, Jiangsu International Trade Promotion Center, dan China Chamber of Commerce for Import and Export of Machinery and Electronic Products ini akan menampilkan berbagai kendaraan roda listrik dan sepeda dari berbagai brand ternama sepeda.
 
Pada tahun ini, ABJ akan melakukan penambahan zona kendaraan roda tiga listrik untuk semakin memperkaya pilihan sepeda tradisional dan kendaraan roda dua listrik yang sudah ada sejak tahun lalu. 
 
“Kami optimis bahwa PEVS 2025 akan semakin memperkuat ekosistem kendaraan listrik di Indonesia dan mendorong adopsi yang lebih masif di masyarakat,” ujar Rudi.
 
Harga tiket masuk PEVS in collaboration with ABJ pada 29 April - 4 Mei 2025 akan ditetapkan sebesar Rp 100.000 Premium Day dan Rp 50.000 untuk weekdays dan weekend. Berbagai fasilitas publik esensial dan unik khas ekosistem listrik telah disiapkan oleh PEVS 2025.

Baca Juga: Periklindo dan Dyandra Promosindo Akan Gelar Pameran PEVS 2025, Begini Rinciannya

Selanjutnya: Chandra Asri (TPIA) Akan Tuntaskan Proyek Pabrik Chlor Alkali Senilai Rp 15 Triliun

Menarik Dibaca: Resep Kentang Mustofa Manis Gurih, Ini Rahasianya agar Tidak Gampang Melempem

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×