kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Panca Mitra Multiperdana (PMMP) Akan Genjot Penjualan Domestik Tahun Ini


Jumat, 04 Februari 2022 / 19:53 WIB
Panca Mitra Multiperdana (PMMP) Akan Genjot Penjualan Domestik Tahun Ini


Reporter: Vina Elvira | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Panca Mitra Multiperdana Tbk (PMMP) berencana meningkatkan penjualan untuk pasar domestik sebesar 250% sampai dengan 300% pada tahun 2022. Sejumlah strategi bisnis pun dijalankan untuk mencapai target bisnis tahun ini. 

Corporate Secretary PMMP Christian Jonathan menuturkan, pada akhir tahun lalu, PMMP telah menandatangani kerja sama strategis dengan PT Mulia Raya Agrijaya (MRA) untuk  mendistribusikan brand lokal perusahaan, Ebinoya. Kerja sama ini bertujuan untuk mendorong penjualan Ebinoya, yang memiliki demand cukup baik dari pasar domestik. 

"Penjualan Ebinoya kami setiap bulannya meningkat sekitar 200%–300% dibandingkan sebelum kami berkerjasama dengan MRA," tutur Christian saat dihubungi Kontan.co.id, Jumat (4/2). 

Dia melanjutkan, permintaan yang PMMP terima untuk produk Ebinoya terbilang cukup tinggi. Kondisi ini disebabkan oleh masih terbatasnya produk yang sejenis di pasar, sehingga memberikan competitive advantage bagi perusahaan. 

Baca Juga: Rebalancing KOMPAS100, Berikut Saham-Saham yang Menarik Dicermati

Didukung meningkatnya permintaan masyarakat terhadap produk frozen food, PMMP pun optimistis produk Ebinoya miliknya mampu diterima dengan baik oleh pasar domestik. 

Di semester pertama tahun ini, PMMP menganggarkan alokasi capital expenditure atau capex sekitar US$ 1 juta - US$ 2 juta. Belanja modal ini rencananya akan digunakan untuk pembelian beberapa mesin serta perawatan rutin. 

Sedangkan di semester II-2022, PMMP tengah dalam tahap kajian untuk membangun pabrik ke-9, mengingat pabrik ke-8 milik PMMP diproyeksikan akan mencapai utilisasi 100% pada awal tahun 2022 ini, lantaran demand dari para importir masih sangat tinggi.

"Kami sendiri masih mengkaji untuk seberapa besar dana yang dibutuhkan dan apa sumber pendanaan yang paling efektif dan optimal bagi perseroan. Kami sendiri tidak menutup kemungkinan untuk melakukan corporate action pada semester II-2022 ini," imbuh Christian.  

Baca Juga: Simak Katalis Positif Bagi Laju Bisnis Panca Mitra Multiperdana (PMMP) di Tahun 2022

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×