kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45906,29   2,96   0.33%
  • EMAS1.310.000 -0,23%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pasar kian membaik, Arrayan Group akan mulai fokus garap properti komersial


Minggu, 28 November 2021 / 19:54 WIB
Pasar kian membaik, Arrayan Group akan mulai fokus garap properti komersial
ILUSTRASI. Serah terima ruko yang dikembangkan Arrayan Group?di Grand Cikarang City 2.


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Laju bisnis properti pada tahun 2021 semakin membaik. Menjelang akhir tahun ini, sejumlah pengembang semakin optimistis bahwa sektor ini akan kian melaju tahun depan.

Untuk itu, beberapa developer sudah menyiapkan proyek atau produk baru yang bakal diluncurkan tahun 2022 untuk memenuhi permintaan pasar yang semakin tinggi. Salah satunya adalah Arrayan Group.

Optimisme pengembang ini tidak lepas dari makin menurunnya ancaman pandemi, seperti di Jakarta sudah masuk PPKM 1.

“Kita berharap kalau pandemi ini berakhir dalam 3-4 bulan ke depan, mudah-mudahan properti akan pick up, mungkin nanti tahun 2023 puncaknya properti,” ujar Asmat Amin, Managing Director dan CEO Arrayan Group dalam keterangan resminya, Minggu (28/11).

Baca Juga: BTN gandeng Arrayan sediakan 8.749 rumah murah

Arrayan Group akan mulai serius menggarap properti komersial baik untuk hunian maupun ruko. Sebelumnya, pengembang ini lebih aktif menggarap proyek-proyek subsidi. Tahap awal, peluncuran baru akan difokuskan di kawasan Grand Cikarang City 1 dan Grand Cikarang City 2.

Asmat Amin mengatakan, dua proyek ini akan dikembangkan menjadi konsep kota. Produk yang akan diluncurkan akan ada di lokasi strategis dari masing-masing kawasan ini.

Tahap awal, Arrayan akan membangun sekitar dua klaster hunia di Grand Cikarang City 1 dengan harga mulai dari Rp 300 jutaan hingga Rp700 jutaan. Sementara untuk ruko yang dibangun bersamaan dengan landed akan dipasarkan mulai dari Rp 800 jutaan sampai Rp 2 miliar.

Keyakinan Asmat Amin akan potensi properti komersial juga dilihat dari tingginya antusias konsumen terhadap ruko Grand Cikarang City 2.

Arrayan Group juga telah merealisasikan kehadiran ruko tersebut dengan menggelar acara serah terima kunci sebanyak 16 unit ruko kepada para pembeli pada 27 November 2021. 

Ruko dipasarkan dengan harga perdana Rp750 juta ini merupakan tahap pertama dari rencana pengembangan sekitar 200 unit ruko.

Lokasi Grand Cikarang City 2 sangat strategis berada persis di jalan jalur provinsi dan juga berada di perbatasan antara Cikarang dan Karawang. Sehingga potensi pasarnya besar karena keduanya merupakan kawasan industri  besar.

Hingga saat ini, dalam kawasan Grand Cikarang City 2 sudah dihuni oleh sekitar 4.500 kepala keluarga, sementara hunian yang terbangun berjumlah sebanyak hampir 5.000 unit rumah. Dari total lahan seluas 260 hektare kini telah dikembangkan seluas 60 hektare.

Menurut Asmat Amin, komposisi ideal antara hunian dan fasilitas komersial adalah sekitar 5-10%. Sehingga dengan jumlah hunian 5.000 unit maka jumlah ruko-nya sekitar 200 unit.

“Komposisi inilah yang mau kami capai supaya kotanya bisa lebih hidup. Karena baik komersial maupun hunian dengan populasinya yang banyak, maka akan saling mendukung,” katanya.

Baca Juga: Hadirkan Manhattan District, bisnis F&B di Gading Serpong dinilai kian prospektif

Asmat Amin menambahkan,  Arrayan Group memiliki banyak lahan yang strategis, yang mendorongnya mau tidak mau harus mengembangkan properti komersial.

Lokasinya dekat dengan jalan utama, dekat moda transportasi massal dan sentra ekonomi jadi pertimbangan utama membangun properti komersial. Selain itu, waktunya saat ini juga dinilai tepat untuk masuk ke komersial.

“Kita lihat timing-nya. Kalau sudah tepat, baru kita gas yang komersial. Dan saya rasa, sekarang sudah waktunya untuk kami start. Kalau mau jualan tahun depan, maka harus start dari sekarang. Saya berharap, Desember ini kami sudah mulai jualan rumah komersial,” ujar Asmat Amin.

Asmat Amin optimistis, ekspansi perusahaannya yang mulai fokus menggarap pasar properti komersial akan menuai sukses mengingat banyak lokasi proyek yang terletak di area strategis, khususnya di timur Jakarta sebagai pusat kawasan Industri

Walau akan fokus pada pengembangan properti komersial, namun Asmat Amin memastikan bahwa Arrayan Group tetap akan membangun rumah subsidi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×